Legenda Manchester United, Peter Schmeichel, berpendapat merosotnya performa juara bertahan English Premier League bukan karena kesalahan manajer baru David Moyes, melainkan para pemain.
Hingga pekan ke-15, Iblis Merah telah menelan lima kekalahan, termasuk dua kekalahan beruntun di Old Trafford atas Everton dan Newcastle, dan kini terseok-seok di posisi ke-9 klasemen sementara dengan 22 poin, tertinggal 13 angka dari pemuncak klasemen Arsenal.
Moyes menjadi sorotan utama dibalik inkonsistensi United, dianggap bukan suksesor tepat dari manajer legendaris sebelumnya, Sir Alex Ferguson.
Schmeichel tidak setuju dengan pihak yang mendiskreditkan Moyes. Menurut eks penjaga gawang dari Denmark ini, ada beberapa pemain yang hatinya sudah tidak ada bagi klub.
“Menjadi pemain Manchester United diperlukan kinerja dan mentalitas tertentu, dan Anda perlu merasa bangga menjadi pemain Manchester United. Saya melihat lima atau enam pemain yang tidak peduli dan United tidak pernah memiliki pemain yang tidak peduli!” ujar Schmeichel di Dailymail.
“Klub ini memiliki 560 juta fan. Jika Anda masuk ke starting line-up, Anda bertanggung jawab atas kesejahteraan 560 juta orang. Ada 75.000 orang yang memadati Old Trafford tiap kali Anda bermain. Hal ini yang perlu Anda pahami sebagai pemain Manchester United.”
Salah satu pahlawan treble winner United 1999 itu juga mendesak Moyes agar menjual pemain yang dianggap sang arsitek tidak lagi fokus kepada klub.
(Theresia Simanjuntak)
Editor | : | Bolanews |
Komentar