JUARA.NET - Petinju kelas welter Amerika Serikat (AS), Adrien Broner, kembali berurusan dengan masalah hukum.
Adrien Broner baru saja menelan kekalahan dari petinju Filipina, Manny Pacquiao, pada laga perebutan sabuk juara WBA di MGM Grand, Las Vegas, Nevada, AS, Minggu (20/1/2019).
Baca Juga : Ketimbang Mayweather, Pacquiao Disarankan Hadapi Petinju Top Lainnya
Kini, Broner kembali dihadapkan dengan permasalahan hukum yang menjerat dia sejak akhir tahun 2017.
Mantan juara dunia empat divisi itu menjadi buronan pihak berwenang di Florida, AS.
Sebab, Broner kembali mangkir dari persidangan yang digelar pada Rabu (23/1/2019) kemarin.
Padahal, Adrien Broner terlihat di Los Angeles pada hari yang sama dan menonton pertandingan basket pada Kamis malam.
Alhasil, hakim pengadilan Broward Country kemudian mengeluarkan surat perintah penangkapan.
Sebelumnya, Broner juga sudah pernah dua kali ditangkap pihak berwenang, termasuk pada Desember tahun lalu.
Adapun kasus yang menjerat Broner adalah pelanggaran lalu lintas yang terjadi pada Desember 2017.
Polisi menangkap Broner karena melajukan mobilnya melebihi batas kecepatan.
Selain itu, dia juga tidak memiliki SIM (Surat Izin Mengemudi) serta tidak ada registrasi atau bukti asuransi.
Di luar masalah lalu lintas, Broner juga dihadapkan dengan kasus tuduhan pelecehan seksual.
Bukan hanya satu, melainkan dua perempuan. Pertama, terjadi di pusat perbelanjaan, sedangkan yang kedua terjadi di klub malam.
Pengadilan untuk kedua kasus tersebut dijadwalkan berlangsung pada bulan ini.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar