Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Rossi Anggap Yamaha Memiliki Jalan Panjang untuk Atasi Masalah Motor

By Bayu Nur Cahyo - Kamis, 7 Februari 2019 | 17:26 WIB
Valentino Rossi tampil dengan Helm Baru saat  melaju di tes pramusim MotoGP 2019 yang digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia, Rabu (6/2/2019).
DOK. MONSTER ENERGY YAMAHA
Valentino Rossi tampil dengan Helm Baru saat melaju di tes pramusim MotoGP 2019 yang digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia, Rabu (6/2/2019).

JUARA.NET - Pebalap MotoGP asal Italia, Valentino Rossi, mengaku bahwa tim Monster Energy Yamaha kini masih bekerja keras untuk mengembangkan motornya.

Menurut Valentino Rossi, timnya kini sudah mendapatkan beberapa perangkat tambahan untuk membuat motor Yamaha M1 menjadi lebih baik.

Hal tersebut diungkapkan Valentino Rossi setelah menyelesaikan sesi hari pertama tes pramusim MotoGP 2019 yang digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia, Rabu (6/2/2019).

"Pada bulan November, kami hampir tidak mendapat komponen baru di tes Valencia dan Jerez, hanya dapat tambahan sedikit komponen baru," kata Rossi yang dikutip Juara.net dari Speedweek.

Baca Juga : Perasaan Takut Hantui Marc Marquez di Tes Pramusim MotoGP 2019

"Di sini kami dapat paket baru yang lebih banyak, dan lebih penting. Saya senang dengan perkembangannya," ujar dia menambahkan.

Meski demikian, Rossi juga mengakui jalan Yamaha untuk memperkuat motornya masih panjang.

"Seperti yang saya katakan, para teknisi, Maverick Vinales dan saya setuju soal titik lemah motor yang sudah ditemukan, tetapi itu belum semuanya," tutur Rossi.

"Dari mendeteksi kelemahan menuju ke perbaikan adalah sebuah jalan yang panjang," kata dia.

Baca Juga : GALERI FOTO: Helm Baru Valentino Rossi pada Tes Pramusim MotoGP 2019


Editor : Imadudin Adam
Sumber : Speedweek.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X