JUARA.NET - Ferrari tampaknya akan mengadopsi sistem knalpot bertumpuk ganda pada mobil Formula 1 (F1) 2019-nya.
Wacana ini bermula dari desain gambar terbaru tim Haas.
Nah, Ferrari diperkirakan bakal melakukan hal serupa untuk mengarungi musim balap F1 2019.
Tahun lalu, Ferrari juga mencuri perhatian pada gelaran F1 di Jerman dengan melakukan uji coba knalpot baru mereka.
Alih-alih memiliki dua outlet turbo di sisi knalpot utama seperti tim lain, mereka bereksperimen dengan memasang konfigurasi tumpuk.
Sebastian Vettel melakukan tes pada latihan di Hockenheim dengan rekan setimnya, Kimi Raikkonen.
Kemunculan knalpot ini bersamaan dengan rancangan sayap belakang yang baru, dan menimbulkan dugaan bahwa motivasi utama di balik inovasi ini adalah untuk memanfaatkan gas buang yang kemudian sengaja diarahkan ke bagian sayap belakang.
Kemungkinan lain adalah konfigurasi tumpuk ini akan membantu Ferrari membuat bagian belakang mobil lebih ramping sehingga hambatan udara bisa ditekan.
Baca Juga : Tim Mercedes Perdengarkan Mesin W10 Pertama Kalinya pada 13 Februari
Konsep yang sama jelas terlihat dalam gambar mobil Haas 2019 yang dirilis Kamis (7/2/2019).
Walau manfaat dari trik gas buang terbilang kecil, tim-tim lain masih bisa tergoda untuk meniru ide ini demi memulihkan downforce yang hilang akibat aturan aero 2019.
Musim lalu, Renault merupakan salah satu tim yang bersemangat dalam pengembangan ini, dengan memiringkan knalpot untuk menyalurkan gas buang ke bagian sayap belakang.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Motorsport |
Komentar