Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sistem Penalti Baru dapatkan Respons Positif dari Rossi dan Dovizioso

By Agung Kurniawan - Rabu, 27 Februari 2019 | 07:15 WIB
Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, ketika melakoni uji coba di Sirkuit Sepang, Malaysia, Kamis (7/2/2019).
DOK. YAMAHA
Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, ketika melakoni uji coba di Sirkuit Sepang, Malaysia, Kamis (7/2/2019).

JUARA.NET - Dua pembalap kenamaan MotoGPAndrea Dovizioso dan Valentino Rossi menyambut baik sistem penalti yang diterapkan pada tes pramusim MotoGP2019 di Qatar.

Para rider yang turun pada hari pertama tes pramusim di Sirkuit LosailQatar, Sabtu (23/2/2019), diminta untuk mencoba melewati area bertanda pada run-off di luar tikungan 6.

Saat ini, MotoGP tengah menguji sistem penalti terbarun untuk menggantikan sistem penalti lama yang menghukum pembalap turun satu posisi saat balapan.

Peraturan dari sistem baru ini adalah setiap pembalap yang dipenalti akan dipaksa melewati area tertentu, ditandai jauh dari racing line ideal sehingga membuat mereka kehilangan waktu.

Salah satu komentar atas ujicoba sistem baru itu datang dari pembalap Mission Winnow Ducati, Andrea Dovizioso.

Meski tidak menguji metode baru ini, tetapi Dovizioso mengatakan mayoritas pembalap setuju dengan peraturan ini.

"Kami berbicara di Komisi Keselamatan, saya pikir itu ide yang sangat bagus. Sepertinya hampir setiap pengendara berpikir itu adalah ide yang baik," ucap Dovizioso yang dikutip Juara.net dari Motorsport.

"Sayangnya, saya tidak mengujinya, satu-satunya masalah adalah trek yang kotor, pasti itu licin. Namun, bagaimanapun ketika Anda mendapat penalti, itu karena Anda membuat kesalahan sehingga pada akhirnya saya pikir itu ide yang bagus,” kata dia lagi.

Salah satu rider yang mencoba sistem baru tersebut adalah pembalap Monster Energy Yamaha MotoGPValentino Rossi.

Baca Juga : Alvaro Bautista Dominan pada Seri Balap Perdana Superbike 2019

Pembalap Italia berjulukan The Doctor itu menilai sistem baru itu lebih adil dalam menghukum pembalap dari pada sistem sebelumnya.

Rossi tidak menampik jika sistem baru ini sangat rumit. tetapi bagi dia, hukuman ini lebih adil ketimbang harus turun satu posisi saat menjalani balapan.

“Bagi saya itu lebih tepat dibanding menjatuhkan (penalti turun) satu posisi, karena kadang-kadang Anda kehilangan setengah detik, tetapi kadang-kadang Anda kehilangan lima detik," ucap Rossi.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Imadudin Adam
Sumber : Motorsport


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X