JUARA.NET - Meski tampil kurang memuaskan di sesi pramusim yang berlangsung di Qatar, tim Aprilia Gresini yakin mampu berbuat banyak di MotoGP 2019.
Aprilia tidak mampu menempatkan dua rider-nya di posisi sepuluh besar saat turun di hari terakhir tes pramusim di Sirkuit Losail, Qatar.
Namun bagi CEO Aprilia, Massimo Rivola, hasil pramusim MotoGP itu merupakan hal yang berbeda dari balapan sesungguhnya.
Rivola menegaskan jika Skuat Noale akan siap untuk menghadapi seri perdana MotoGP 2019 yang akan digelar pada 10 Maret di sirkuit yang sama.
Eks manajer Ferrari itu tidak menampik jika masih ada banyak hal yang harus dikerjakan oleh timnya dalam hal pengembangan motor.
- Baca Juga : Djanur Berpotensi Buat Persib Telan Pil Pahit untuk Kali Kedua di Piala Presiden
- Baca Juga : Pep Guardiola Tak Menyesal jika Gelar Liga Inggris Disabet Liverpool
"Masih banyak yang harus dilakukan, tetapi kami siap. Kami akan melakukan yang lebih baik dari tahun lalu dan ini adalah tujuan utama," ucap Rivola dikutip Juara.net dari tuttomotoriweb.
Meski sulit, Massimo Rivola optimistis jika timnya mampu berada di posisi 10 besar, karena Aprilia mempunyai modal lain yakni ambisi dan semangat pantang menyerah.
"Saya pikir kami telah mempersempit gap. Ini tantangan yang bagus. Kami ingin terus berada di 10 besar, meski akan sulit," ucap pria 47 tahun ini lagi.
Aprilia merekrut Massimo Rivola sebagai CEO yang baru setelah tim itu melakukan restrukturisasi guna mencapai prestasi yang lebih baik lagi ketimbang musim lalu.
Bagi pria asal Italia itu, menerima tawaran Aprilia adalah tantangan baru baginya yang selama ini lebih familiar di ajang Formula 1 (F1).
Pada ajang MotoGP 2019 ini, Aprilia akan diperkuat oleh dua rider berpengalaman, yakni Aleix Espargaro dan Andrea Iannone.
| Editor | : | Imadudin Adam |
| Sumber | : | Tuttomotorioweb.com |
Komentar