JUARA.net - Pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP, Valentino Rossi, mengatakan bahwa timnya masih tertinggal dari pabrikan MotoGP lain perihal akselerasi motor.
Meski tampil gemilang dengan meraih finis di urutan kelima setelah start di posisi ke-14, Valentino Rossi tetap menilai kendala tunggangannya belum selesai.
Menurut Valentino Rossi, motor YZR-M1 masih kesulitan dalam mendapatkan daya cengkeram atau grip ban belakang.
"Saya pikir masalah Yamaha masih sama dengan musim lalu, kami kesulitan mendapatkan grip ban belakang," ucap Rossi seperti dikutip JUARA.net dari Motorsport.
Baca Juga : Berita MotoGP - Maverick Vinales Sesalkan Qatar, Siap Tatap Argentina
"Tim lain, Honda, Ducati, serta Suzuki mampu menemukan grip dan tenaga lebih banyak, kami telah kalah dalam aspek akselerasi," ucap pembalap veteran itu lagi.
Lebih lanjut, pembalap Italia berjulukan The Doctor itu mengatakan bahwa masalah Yamaha selanjutnya adalah performa mesin.
Dibanding motor tim-tim lain, top speed kuda besi produksi Yamaha masih tertinggal jauh.
"Tahun ini sangat sulit bagi kami karena jarak top speed sangat tinggi, bukan hanya itu saja, akselerasi ketika keluar dari tikungan juga menjadi masalah lain bagi kami," tutur dia.
"Musim ini Suzuki membuat kemajuan lebih besar dan itu akan membuat kami harus bekerja keras," ucap Rossi lagi.
Baca Juga : MotoGP 2019 - Alasan Winglet Andrea Dovizioso Begitu Kontroversial
Balapan MotoGP Qatar 2019 yang digelar di Sirkuit Losail, Minggu (10/3/2019), dimenangi oleh rekan senegara Valentino Rossi, Andrea Dovizioso.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar