JUARA.net - Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, akhirnya bisa menatap MotoGP Argentina dengan lega setelah kemenangannya di Sirkuit Losail, Qatar, tak direnggut dari sang rider karena polemik winglet di motornya.
Andrea Dovizioso pun mengaku ingin tampil dengan performa yang lebih kompetitif di sirkuit ini ketimbang musim lalu.
Pada MotoGP Argentina 2018, pembalap yang akrab disapa Dovi itu gagal meraih podium dan hanya mampu finis di urutan keenam.
"Saya berharap bisa lebih kompetitif tahun ini daripada tahun lalu. Tahun kemarin saya mengalami banyak kesulitan," kata Dovizioso seperti dikutip JUARA.net dari situs resmi MotoGP.
Baca Juga : Valentino Rossi, 644 Hari Puasa Kemenangan tetapi Menolak Pudar
Musim lalu, Dovizioso merupakan salah satu dari 23 pembalap yang terkena hukuman turun 3 baris start setelah mengganti ban karena salah menerka kondisi cuaca pada hari lomba.
Lebih lanjut, Dovizioso juga memberikan penilaiannya atas Autodromo Termas de Rio Hondo yang menjadi sirkuit digelarnya seri MotoGP Argentina 2019.
Menurut Dovizioso, Termas de Rio Hondo merupakan sirkuit aneh. Pendapat serupa juga pernah diucapkan oleh rekan setimnya yaitu Danilo Petrucci.
Baca Juga : VIDEO - Mengenang Kembali Drama dan Kontroversi di MotoGP Argentina 2018
"Mencocokkan ban dengan lintasan adalah setingan yang sulit. Honda juga sangat kompetitif di sini dan Yamaha juga akan tampil kompetitif."
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar