JUARA.net - Sirkuit Spa-Francorchamps mengambil langkah besar untuk menggelar MotoGP dalam waktu lima tahun ke depan setelah mendapat pinjaman dari pemerintah Belgia.
Pada Kamis (4/4/2019), Pemerintah Walloon menyetujui proposal dari Menteri Ekonomi Belgia, Pierre-Yves Jeholet, untuk membawa kembali MotoGP ke sirkuit legendaris tersebut.
Rencana ini sudah berada di benak para stakeholder sejak setidaknya awal 2017.
"Saya ingin mengembalikan beberapa event besar seperti MotoGP," ujar Nathalie Maillet, direktur sirkuit tersebut, pada 2017 seperti dikutip JUARA.net dari DH.be.
"Perubahan yang diperlukan untuk menggelar MotoGP bukan tidak mungkin. Namun, rencana saya jangka panjang dan tidak untuk sebelum 2020," lanjutnya.
Baca Juga : Detail Seremoni Pensiun Nomor 69 Milik Nicky Hayden di MotoGP Americas
Pinjaman pertama untuk membenahi sirkuit sepanjang 7 kilometer tersebut diyakini berada di angka 30 juta euro dengan total biaya renovasi diprediksi menyentuh 80 juta euro.
Sebanyak setengah lebih dari alokasi dana tersebut akan digunakan untuk membawa kembali event-event balap motor, termasuk MotoGP.
Sudah 29 tahun berlalu sejak Spa-Francorchamps terakhir menjadi tuan rumah balapan roda dua.
Pada 1990, sirkuit ini menggelar balapan kelas premier 500cc dan seri pendukung 250cc serta 125cc.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | berbagai sumber |
Komentar