JUARA.net - Valentino Rossi berbicara mengenai Kenny Roberts, legenda Kejuaraan Dunia 500cc yang ia anggap mengubah sejarah olahraga balap motor.
"Ketika tiba di Eropa, dia melaju dengan cara berbeda dan mengubah olahraga in," kata Valentino Rossi yang dikutip JUARA.net dari Tuttomotoriweb.
"Dia adalah salah satu nama terbesar dalam sejarah balapan karena melakukan sesuatu yang baru dan spesial. Dia dan ayah saya, Graziano Rossi, adalah pahlawan saya," ujar Rossi.
Motor-motor balap kelas 500cc terlalu bertenaga untuk teknologi ban pada awal 1970an sehingga para pengendara selalu kesulitan untuk mengendalikan motor keluar dari tikungan.
Namun, Kenny Roberts melakukan revolusi di dunia balap motor Eropa.
Pembalap asal Modesto, California, memprakarsai teknik cornering yang kita lihat sampai sekarang di lintasan, menyerang tikungan dengan memiringkan badan sedalam mungkin dan menempelkan lutut ke aspal.
Ia membawa teknik tersebut dari dunia dirt track saat dipindah Yamaha ke balap motor lintasan di Eropa ketika sang pembalap masih berusia 22 tahun.
Aksi Kenny Roberts ketika itu revolusioner dan belum pernah dilihat oleh para pembalap Eropa sebelumnya.
Roberts juga membuat gebrakan di luar lintasan dengan memastikan bahwa standar keamanan balapan Grand Prix ditingkatkan jauh dan keselamatan para pembalap menjadi prioritas.
Ia juga menggunakan pengaruhnya untuk membuat olahraga balap motor menjadi lebih profesional dan membuat para pembalapnya lebih sejahtera.
Baca Juga : Cerita Soal Idola yang Membuat Valentino Rossi Dijuluki Rossifumi
Kenny Roberts juga terkejut dengan performa impresif Valentino Rossi yang berusia 40 tahun pada MotoGP 2019.
Roberts sudah berusia 67 tahun, tetapi masih mengendarai motor di waktu renggang.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Berbagai Sumber |
Komentar