JUARA.net - Jack Miller ikut mengomentari performa Jorge Lorenzo setelah insiden di MotoGP Catalunya. Menurut Jack Miller, Jorge Lorenzo tak bisa dikontrol kala mengikuti warm up lap musim ini.
Rider Repsol Honda, Jorge Lorenzo, mengakibatkan insiden besar di MotoGP Catalunya 2019 kala terjatuh dan mengakhiri balapan tiga rider di barisan depan, Andrea Dovizioso, Maverick Vinales, dan Valentino Rossi.
Insiden tersebut tak mendapat review dari pihak terkait karena dianggap sebagai racing incident.
Namun, Jack Miller mengatakan kalau ia tak senang dengan agresifnya Jorge Lorenzo membalap musim ini, bahkan sebelum balapan berlangsung.
Baca Juga: Indonesia Bisa Jadi Contoh Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia
"Orang ini tak bisa mengendalikan diri di warm up lap sekali pun, konyol sekali!" tutur pembalap Pramac Ducati tersebut seperti dikutip JUARA.net dari Motorsport Italia.
Miller mengatakan kalau insiden ini terjadi di Catalunya, dan juga di MotoGP Italia, serta Spanyol sebelum itu.
"Di Mugello, ia menyalip saya dengan cara berbahaya. Di Jerez, ia hampir menabrak rekannya sendiri (Marc Marquez) pada Tikungan 6," tuturnya.
Baca Juga: Naomi Osaka Kembali Takluk dari Petenis Non-unggulan
"Ia perlu lebih santai di warm up lap. Maksud saya, ia mengalami empat kecelakaan selama out-lap tahun ini. Artinya, ia terlalu memaksakan diri dan ban motornya pada lap pertama," ujarnya lagi.
Jack Miller menjadi orang kedua yang berpendapat keras terhadap cara membalap Jorge Lorenzo.
Maverick Vinales mengatakan kalau Lorenzo melakukan kesalahan amatir di Barcelona dan sang rider harus dihukum memulai balapan di MotoGP Belanda di Assen pada akhir bulan di peringkat terakhir.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar