JUARA.net - Bos Repsol Honda, Albert Puig, memberikan update mengenai penyebab kecelakaan Jorge Lorenzo dan calon pengganti rider asal Spanyol itu di MotoGP Jerman minggu depan.
Jorge Lorenzo menderita kecelakaan hebat pada latihan bebas pertama (FP1) MotoGP Belanda 2019, Jumat (28/6/2019).
Juara dunia MotoGP tiga kali tersebut mengalami lowside crash saat sesi menyisakan sekitar enam menit.
Jorge Lorenzo pun segera mendapat penanganan tim medis MotoGP sebelum akhirnya dilarikan ke rumah sakit di Groningen.
Setelah ditangani lebih lanjut, Jorge Lorenzo didiagnosis mengalami retak pada ruas tulang belakang.
Baca Juga: MotoGP Belanda 2019 - Sabet Pole Position, Fabio Quartararo Gemparkan Assen
Albert Puig mengatakan bahwa Jorge Lorenzo masuk ke Tikungan 7 dengan kecepatan terlalu tinggi.
"Normalnya, crash adalah hasil dari human error. Itu berlaku ke semua rider. Mungkin, Jorge mencoba racing line berbeda, mungkin ia juga terlalu cepat," ujar Alberto Puig seperti dikutip JUARA.net dari Speedweek.
"Saya belum sempat melihat data tetapi hal ini jelas kesalahan mengemudi."
Baca Juga: UPDATE - Kecelakaan Hebat di FP 1, Jorge Lorenzo Akan Absen di Sisa Seri MotoGP Belanda
Repsol Honda pun akan membiarkan Marc Marquez membalap sendirian di MotoGP Belanda 2019 karena waktu yang terlalu singkat.
"Rencananya, kami akan mempertimbangkan Stefan Bradl membalap di MotoGP Jerman sepekan dari sekarang di Sachsenring," lanjut Puig.
Setelah MotoGP Belanda, pembalap akan berlaga di MotoGP Jerman sebelum libur musim panas dan kembali balapan lagi di MotoGP Rep Ceska, 7 Agustus.
Stefan Bradl adalah test rider Honda dan juara dunia Moto2 2011. Pembalap asal Jerman ini telah melakoni 92 kali start di MotoGP antara 2012-2016 dan 2018.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Berbagai Sumber |
Komentar