JUARA.net - Pembalap Yamaha, Maverick Vinales, akhirnya bisa tersenyum lebar seiring kemenangan yang ia catatkan pada MotoGP Belanda 2019, Minggu (30/6/2019).
Maverick Vinales memenangi seri pertamanya dan Monster Energy Yamaha di MotoGP 2019 dengan mengungguli Marc Marquez untuk hampir setengah balapan terakhir.
Hasil di MotoGP Belanda 2019 adalah kemenangan pertama Maverick Vinales setelah di Philipp Island pada Oktober 2018 dan kemenangan keenam pembalap asal Barcelona itu di kelas premier.
Musim lalu, Maverick Vinales mencatatkan kemenangan tunggal Yamaha sepanjang 2018, saat berjaya di MotoGP Australia.
Baca Juga: Hasil GP Belanda 2019 - Penuh Drama, Vinales Juarai GP Belanda 2019
Hasil di Phillip Island tersebut mengakhiri catatan 25 balapan tanpa kemenangan bagi Yamaha.
Setelah absen kemenangan dalam 9 balapan setelah itu, Maverick Vinales akhirnya bisa membawa tim pabrikan Yamaha ke podium teratas lagi.
New race winner!
Maverick Vinales takes the checkered flag to win in Assen ahead of Marc Marquez in second and Fabio Quartararo in third!#MotoGP #DutchGP pic.twitter.com/K5LklZ5Slw
— FOX Sports LIVE! (@FSAsiaLive) June 30, 2019
Tanda-tanda kebangkitan Maverick Vinales dan Yamaha sebenarnya sudah terlihat pada MotoGP Catalunya dua pekan lalu.
Ketika itu, ia melakoni awal yang impresif dengan membalap agresif dan solid di barisan depan sesuatu yang cukup langka darinya musim ini.
Sayang, Maverick Vinales menjadi salah satu korban dari insiden Jorge Lorenzo yang menjatuhkan 4 dari 5 rider di barisan depan.
Baca Juga: BREAKING - Valentino Rossi dan Alex Rins Crash pada Lap-lap Awal MotoGP Belanda 2019
Kejadian itu membuat Vinales sangat murka kepada Lorenzo.
Namun, Maverick Vinales bisa memanfaatkan dengan baik start dari posisi kedua di Sirkuit Assen.
Yamaha membuktikan diri sebagai motor yang kompetitif di trek dengan 6 tikungan ke kiri dan 12 ke kanan tersebut.
Podium pertama Maverick Vinales tersebut juga menjaga tren kemenangan Yamaha di Sirkuit Assen pada tahun ganjil, suatu hal yang telah terjadi sejak 2012.
"Luar biasa, Sirkuit Assen adalah trek yang saya sukai. Saya tak ada kata-kata. Saya ingin memberi selamat kepada tim. Para fans juga luar biasa, mereka memberi saya tenaga lebih," tutur Maverick Vinales seusai balapan.
Baca Juga: VIDEO Aksi Garang Maverick Vinales Lewati Marc Marquez di Belanda
Hasil di hadapan 105 ribu penonton di Sirkuit Assen ini mengakhiri duka Yamaha dan Maverick Vinales sendiri sepanjang 209.
Maverick Vinales menderita di MotoGP 2019 walau melakoni persiapan impresif dengan selalu menjadi anggota lima besar dalam empat tes pramusim.
Pria asal Spanyol ini mendapatkan pole position pada seri pembuka musim di Qatar. Namun, ia mengalami start buruk dan menyelesaikan balapan di peringkat ketujuh.
Di MotoGP Argentina, Vinales berhasil memulai balapan dari posisi kedua di grid tetapi turun ke posisi keempat setelah lap pertama.
Harapannya untuk mengambil poin di Sirkuit Termas de Rio Hondo pudar setelah bertabrakan dengan Franco Morbidelli pada putaran terakhir.
Maverick Vinales terkena jump start penalti di MotoGP Americas dan melakukan blunder fatal dengan menjalani dua hukuman sekaligus, long lap penalty (melaju di area tertentu agar kehilangan waktu), lalu menjalani ride through penalty (melaju di pit lane).
Vinales baru kembali ke podium di Sirkuit Jerez tetapi hasil di Sirkuit Assen ini baru benar-benar bukti bahwa ia telah kembali.
Apalagi, ia harus membalap dengan hati-hati mengingat motor nomor 93 Marc Marquez memberikannya tekanan dan siap melahap kesalahan sedikit pun dari sang rider.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Berbagai Sumber |
Komentar