JUARA.net - Tim putri Universitas Pelita Harapan (UPH) melaju ke babak final setelah menundukkan Universitas Airlangga (Unair) dengan skor 54-44 di semifinal LIMA Basketball Nationals Season 7 yang digelar di Gelanggang Remaja Jakarta Timur pada Minggu (11/8/2019).
Pemenang didapat setelah kedua tim menjalani laga yang ketat. Terdapat pemain dari masing-masing tim dengan permainan menonjol di pertandingan ini.
Persaingan cukup sengit di laga ini.
Kedua tim saling mengejar keunggulan sejak awal laga. Keunggulan di kuarter pertama berada di tangan UPH dengan 9-8. Unair membalikkan keadaan dan mengungguli tim yang berjulukan The Eagles tersebut di kuarter kedua.
Skor 27-25 keunggulan untuk Unair tercipta di tiga menit pertama kuarter ketiga. Tak lama kemudian, UPH mengejar dan membalikkan keadaan lewat tembakan tiga poin dan dua poin berturut-turut di menit keempat.
Skor menjadi 32-31 keunggulan untuk UPH di lima menit pertama.
Baca Juga: Berita Liga Inggris, Sheffield United Memupuk Asa Usai Hasil Pekan Pertama
Petaka buat Unair datang akhir kuarter ini. Salah satu pemain kunci Unair musim ini, Faizzatus Shoimah, mengalami cedera engkel yang membuatnya tidak bisa kembali ke lapangan.
Unair semakin sulit mengejar keunggulan lawan. UPH melaju ke final.
Salah satu pemain UPH, Leonita Angela, menghasilkan poin terbanyak di pertandingan ini. Dari 54 poin yang diciptakan kampusnya,student-athlete bernomor punggung 16 tersebut menyumbang 23 poin.
Tak hanya di pertandingan ini, di tiga laga sebelumnya ia juga cukup membantu UPH dalam torehan angka.
Dari empat pertandingan durasi permainannya selalu di atas 30 menit, kecuali saat bertanding melawan Politeknik Negeri Malang (Poilinema) di laga pertama yang hanya selama 20 menit.
Meski mengalami cedera, Faizzatus Shoimah tetap menjadi pemain dengan peran besar untuk Unair.
Di laga melawan UPH ini, pebasket yang akrab disapa Ais ini menghasilkan 14 poin dari 44 angka yang dihasilkan Unair.
Selain di pertandingan ini, ia juga mencetak angka yang cukup banyak di tiga pertandingan sebelumnya.
Hasil ini membuat putri UPH melaju ke babak final. Mereka berpeluang membalas kekalahan di laga puncak tahun lalu dari Universitas Esa Unggul (UEU).
Babak final LIMA Basketball Nationals Season 6 akan kembali terulang pada Senin (12/7).
Kedua tim juga bertemu di final LIMA Basketball: Air Mineral Prim-A Greater Jakarta Conference 2019 beberapa pekan lalu, yang berakhir dengan kemenangan UEU.
Baca Juga: Ganda Putra Muda Harumkan Nama Indonesia Pada Ajang Hyderabad Open 2019
Sementara itu, Unair akan memperebutkan peringkat ketiga bersama lawannya di final LIMA Basketball: McDonald’s East Java Conference Season 7, Universitas Surabaya (Ubaya).
“Para pemain berjuang di pertandingan ini karena ingin menembus babak final. Mereka mempelajari kesalahan di awal untuk diperbaiki di babak kedua, terutama masalah pertahanan. Di babak final, kami akan melawan UEU yang merupakan juara bertahan,” ujar Fajar Kusumasari, pelatih UPH.
"Jadi, kami akan bermain dengan maksimal nanti. Kami tidak ingin menyerah dan ingin memberikan yang terbaik."
Pelatih Unair, Aries Herman, mengaku akan berat bermain tanpa pemain penting di pertandingan selanjutnya.
“Stamina tim kami habis, terlebih ada pemain yang cedera. Saya tidak bisa bilang apa pun. Mungkin kami memang belum diberikan kesempatan untuk menang. Kami akan bertemu dengan Ubaya lagi dengan kondisi pemain yang tidak lengkap. Ais dan Ursula, yang merupakan pemain kunci, sama-sama cedera.” tuturnya.
"Setelah saya melihat kondisi Ais sepertinya tidak memungkinkan untuk bermain besok Yang penting besok mereka berusaha memberikan yang terbaik saat bermain," ujarnya melanjutkan.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | LIMA |
Komentar