JUARA.net - Khabib Nurmagomedov terbuka untuk pertarungan kontra legenda UFC, Georges St-Pierre. Namun, petarung asal Dagestan ini punya satu syarat mutlak sebelum duel tersebut bisa terwujud.
Georges St-Pierre (38 tahun) pensiun dari UFC sebagai juara bertahan divisi welterweight pada 13 Desember 2013.
Namun, empat tahun kemudian, petarung asal Kanada ini kembali ke UFC 217 dengan mengalahkan Michael Bisping di kelas middleweight.
Melalui torehan ini, petarung asal Kanada tersebut menjadi yang keempat sepanjang sejarah untuk menjadi juara di divisi berbeda.
Sementara, Khabib Nurmagomedov akan menghadapi duel kontra Dustin Poirier di kelas welterweight UFC 242 pada Sabtu (7/9/2019).
Baca Juga: Jadwal UFC 242 - Khabib Nurmagomedov Vs Dustin Poirier, Minggu Dini Hari WIB
Partai ini merupakan duel unifikasi gelar setelah Poirier menyabet titel juara interim pada ajang UFC 236 saat Khabib menjalani skorsing.
Tak sedikit fans yang masih menyuarakan keinginan mereka untuk melihat Khabib Nurmagomedov menghadapi Georges St-Pierre dalam sebuah pertarungan akbar.
Petarung berusia 30 tahun itu terbuka dengan ide untuk melawan GSP akan tetapi, ia meminta syarat mutlak bahwa St-Pierre harus turun ke kelas 70 kg alias lightweight.
"Saya ingin tetap di divisi lightweight," ujar Khabib seperti dikutip JUARA.net dari Bloodyelbow.com.
"Ini berat saya dan saya tak ingin lompat ke featherweight atau welterweight. Saya ingin mempertahankan gelar dan meningkatkan warisan saya."
Baca Juga: VIDEO Dua Gol Cantik Beto Goncalves pada Laga Timnas Indonesia Vs Malaysia
"Saya tak pernah berbicara kepada UFC tentang George St Pierre. Mereka juga tak pernah bertanya kepada saya. Ia adalah salah satu atlet terhebat di olahraga ini. Akan tetapi ia telah pensiun," lanjutnya.
"Jika ingin kembali dan bertarung dengan saya, ia harus memangkas berat dan turun ke lightweight," tuturnya lagi.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | bloodyelbow.com |
Komentar