JUARA.net - Valentino Rossi (Yamaha) dan Marc Marquez (Honda) harus menghadiri pertemuan dengan Stewards Panel untuk menjelaskan insiden yang terjadi antara keduanya pada sesi Q2 Kualifikasi MotoGP San Marino 2019, Sabtu (14/9/2019).
Kedua pembalap itu terlibat insiden pada fase akhir Q2 di Sirkuit Misano.
Setelah Pol Espargaro, Franco Morbidelli, dan Maverick Vinales melintasi garis finish, Valentino Rossi tampak sengaja memblokir flying lap terakhir Marc Marquez.
Pada Tikungan 14, Valentino Rossi mengerem keras dan memaksa Marc Marquez hampir berhenti.
Marc Marquez pun tak terima dengan aksi Rossi tersebut dan hampir menabrakkan diri ke motor Yamaha M1 milik pembalap asal Italia tersebut.
"Valentino Rossi tahu bahwa lapnya telah berakhir dan saya pikir ia tahu Marquez di belakangnya dan tetap membloknya. Wow! Drama pada akhir Q2," ujar komentator pertandingan di Fox Sports.
Namun, siaran ulang menunjukkan kalau Marc Marquez juga telah melebar dan melintasi batas hijau trek di Tikungan 11 sehingga lap terakhirnya tersebut tak akan dihitung.
Baca Juga: Kualifikasi MotoGP San Marino 2019 - Maverick Vinales Pertama dan Kejutan KTM!
Shocking!
Rossi and Marquez with some serious jostling on the track that ultimately results in the latter losing his lap.#MotoGP #SanMarinoGP pic.twitter.com/wZmEZl2l3O
— FOX Sports LIVE! (@FSAsiaLive) September 14, 2019
"Bukan lap legal. Lap Marquez sudah hilang," tutur sang komentator lagi. "Mereka berdua bukan teman terbaik tetapi lap Marquez tak akan dihitung, itu yang terpenting dari insiden ini."
Insiden di Kualifikasi MotoGP San Marino 2019 ini mirip dengan Malaysia 2015 di Sepang.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Komentar