JUARA.net - Pembalap Monster Energy Yamaha yakni Valentino Rossi menilai dirinya tidak tampil lebih baik dari Maverick Vinales dan bahkan Fabio Quartararo sang rookie.
Valentino Rossi harus puas mengakhiri balapan ke-14 MotoGP 2019 di Motorland Aragon, Spanyol, Minggu (22/9/2019) dengan berada di urutan kedelapan.
Pembalap berjulukan The Doctor itu harus kalah duel saat melawan Call Crutchlow (LCR Honda) dan Aleix Espargaro (Aprilia) yang mampu finis di depannya.
Bukan hanya Valentino Rossi, penampilan pembalap Yamaha lainnya seperti Vinales dan Quartararo juga kurang menggigit pada balapan yang berlangsung selama 23 putaran itu.
Kedua pembalap tersebut gagal mempertahankan posisi start dari baris depan untuk merengkuh podium pada akhir sesi balapan MotoGP Aragon 2019.
Setelah sempat mengeluhkan kembali soal daya cengkeram pada rode belakangnya, rider berusia 40 tahun itu juga mengkrtitisi soal setelan motor yang dirasa kurang mumpuni pada saat sesi balapan.
"Ini bukan hanya ban tapi juga lebih ke setelan motor kami yang memang kurang mumpuni," kata Valentino Rossi, dilansir JUARA.net dari Speedweek.
Baca Juga: Rising Star La Liga - Junior Firpo, Bek Kiri Eksplosif Barcelona
"Hal itu terjadi karena sebelumnya kami telah mengubah setelan motor ini sejak paruh kedua musim ini," sambung pembalap berkebangsaan Italia itu.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | speedweek.com |
Komentar