JUARA.net - Granada masih bertahan di papan atas LaLiga Spanyol setelah 12 pekan berselang. Kebangkitan tim romosi asal Andalusia ini terjadi berkat perubahan rencana strategis klub.
Tak hanya bersaing di papan atas, Granada bahkan sempat memimpin klasemen Liga Spanyol pada pekan ke-10.
Padahal, tim promosi ini mempunyai beban gaji terendah ketiga di LaLiga.
Bermodalkan 20 poin dari hanya 12 pertandingan, Granada sudah setengah jalan untuk mencapai angka psikologis 40 poin untuk terhindar dari degradasi.
Satu faktor yang tentunya dapat menjelaskan kebangkitan ini adalah perubahan rencana strategis milik Granada.
Baca Juga: Berita MotoGP - Andrea Dovizioso: Saya Ingin Memenangkan Gelar pada 2020!
Sebagai general manager klub, Antonio Fernandez Monterrubio, menjelaskan bahwa dalam dua tahun terakhir, performa Los Rojiblancos di atas lapangan, dan juga filosofi bisnis mereka, telah dirombak seluruhnya.
Performa baik klub ini juga bergantung atas lima prinsip mendasar yang diaplikasikan di seluruh aspek kubu mereka, yang pada akhirnya berhasil mendatangkan kesuksesan.
Lima prinsip dasar tersebut ialah menciptakan identitas klub, menjunjung tinggi nilai-nilai seperti kemanusiaan, kerja keras, pengorbanan, semangat juang, dan standar tinggi.
Sedangkan, tujuan tertinggi di klub ini adalah kebutuhan klub dan tim untuk bersama-sama sebagai keluarga.
Diego Martínez, pelatih Granada, baru-baru ini dalam konferensi persnya, merujuk pada etos kekeluargaan ini sebagai alasan mereka bisa menang 1-0 atas Real Betis, yang membawa mereka ke puncak klasemen.
Baca Juga: Gara-gara Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Liga Indonesia Bakal Pakai VAR?
Keputusan untuk mempertahankan pemain kunci musim lalu mempertahankan kontinuitas.
Kedua, Granada kini memiliki pemain mereka sendiri, alih-alih meminjam pemain. Hal tersebut meningkatkan komitmen di seluruh tim.
Ketiga, mereka punya model finansial jangka menengah dan panjang yang membuat klub bebas dari hutang.
Keempat, Granada mengaitkan identitas klub dengan area lokal, menempatkan klub di jantung komunitas.
Kelima dan terakhir, mereka meningkatkan nilai pasar klub dan mempromosikan nama Granada CF.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | LaLiga |
Komentar