Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Petinju Australia Tewas Setelah Kecelakaan Saat Sparring di Latihan

By Firzie A. Idris - Minggu, 10 November 2019 | 12:55 WIB
Petinju asal Australia, Dwight Ritchie, meninggal dunia setelah kecelakaan saat sparring di latihan.
FOX SPORTS
Petinju asal Australia, Dwight Ritchie, meninggal dunia setelah kecelakaan saat sparring di latihan.

JUARA.net - Petinju asal Australia, Dwight Ritchie, tewas dalam sebuah kecelakaan di latihan ketika ia tengah sparring dengan petinju lain bernama Michael Zerefa.

Dwight Ritchie terkapar setelah sesi latihan tarung dengan Zerafa, yang sedang bersiap untuk menghadapi Jeff Horn dalam sebuah pertarungan bertajuk The Battle of Bendigo di Melbourne.

Telegraph Australia melaporkan kalau Ritchie menerima pukulan di badan, berjalan balik ke sudutnya, dan langsung terkapar.

Ia tak bisa dibangunkan lagi setelah itu.

Ritchie merupakan mantan juara middleweight asal Australia. Petinju berusia 27 tahun itu hanya pernah kalah 2 kali dalam kariernya yang telah melakoni 21 pertarungan.

Baca Juga: Fuzhou China Open 2019 - Lolos ke Final, Minions Jaga Asa Pertahankan Gelar

"Dengan kesedihan dan rasa shock besar, kami mengumumkan bahwa koboi petarung Dwight Ritchie secara tragis meninggal dunia kala melakukan apa yang ia cintai," tulis promotor Ritchie, Jake Ellis, di Facebook.

"Sebagai promotor dan teman Dwight, sungguh berat rasanya menerima kabar tragis yang baru terjai ini."

"Dwight akan selalu diingat dalam lingkunan petinju sebagai salah satu bakat paling terang di Australia yang gaya bertarungnya merupakan wujud dari bagaimana ia menjalani hidup."

"RIP Koboi, Anda akan selalu dikenang."

Baca Juga: Gandeng KFC, DBL Indonesia akan Mengadakan Turnamen 3x3

Menurut BoxRec.om, Dwight Ritchie merupakan petarung kelahiran Shepparton, Victoria, Australia pada 29 Februari 1992.

Petinju orthodox ini bernama lengkap Dwight Thomas Rewouf Ritchie.

Ritchie melakoni debutnya di dunia tinju profesional pada 16 Juli 2009 dan laga terakhirnya datang kala ia kalah kontra Tim Tszyu pada Agustus 2019 di Sydney, Australia, dalam laga perebutan gelar IBF Australasian Super Welter.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Firzie A. Idris


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X