JUARA.net - Rekrutan terbaru Repsol Honda, Alex Marquez, harus mengalami nasib sial saat pertama kali mencoba motor RC213V pada hari pertama tes pramusim MotoGP 2019, Selasa (19/11/2019).
Alex Marquez turun ke lintasan untuk pertama kalinya sebagai pembalap MotoGP dengan menggeber RC213V pada sesi tes pramusim MotoGP yang digelar di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia.
Adik dari Marc Marquez itu langsung menjajal motor bermesin V4 tersebut untuk bersaing dengan para pembalap lainnya dalam mencatatkan waktu putaran tercepat.
Namun, debut Alex Marquez dengan motornya itu tidak berjalan mulus lantaran mengalami crash di tikungan 10 setelah melahap 8 putaran.
Baca Juga: Petuah Legenda Bulu Tangkis Indonesia untuk Calon Pemain Sektor Tunggal
Kejadian itu tak menghalanginya untuk melanjutkan sesi dan melahap total 53 putaran yang membawanya menempati urutan ke-23 alias posisi paling buncit pada hari pertama tes pramusim MotoGP.
Sang juara Moto2 2019 tersebut menilai bahwa kejadian itu bukanlah cara terbaik untuk memulai petualangannya di kelas MotoGP.
"Pastinya ini bukan cara terbaik untuk memulai debut mengendarai motor MotoGP. Ahh, itu tidak mungkin," kata Alex dilansir JUARA.net dari Crash.
"Tetapi, pada akhirnya itu adalah kesalahan pemula karena tikungan 10 sangat kritis pada pagi hari," tuturnya menambahkan.
Menurut Alex, Manajer Repsol Honda, Alberto Puig mengatakan bahwa dia tidak perlu panik saat terjatuh.
Kecelakaan itu sedikit mengubah rencana Repsol Honda pada hari pertama tes pramusim.
"Kami terus meningkat. Saya dapat lebih mengendalikan motor dan saya merasa cukup bagus saat mengendarai motor," ucap pembalap berusia 23 tahun tersebut.
Baca Juga: Dilanda Krisis Pemain, Persebaya Turunkan Pemain Akademi Kontra Persipura?
"Saya senang, tidak menonton media apa pun dan berkonsentrasi pada pekerjaan saya. Ini adalah kesempatan besar bagi saya. Saya akan menerimanya dan saya ingin menikmati."
Dibandingkan dengan sepeda Moto2, kekuatan rem karbon adalah perbedaan utama. Hal tersebut mengubah feelingnya.
Namun, kekuatan tambahan mesin Triumph tahun ini dan elektronik Moto2 baru telah membantu.
Lalu, hal pertama yang akan ditanyakan Alex kepada Marc malam ini?
Baca Juga: Tak Selalu Superior! 5 Kekalahan Paling Parah di Karier Jose Mourinho
"Saya akan bertanya kepadanya bagaimana dia melihat saya di atas motor. Tetapi, saya senang karena saya merasa nyaman di atas motor. Itu adalah hal yang paling penting bagi saya," kata Alex.
"Sekarang kami harus terus bekerja, terus belajar, banyak hal untuk dipelajari, tentang ban, tentang rem, tentang elektronik."
Alex masih berada di pit LCR kosong akhir pekan ini. Dia akan bergabung dengan Marc di garasi Repsol Honda pada tes di Sirkuit Jerez minggu depan.
Baca Juga: Ayo Lari! Pendaftaran BRIlian Run 2019 Resmi Dibuka!
"Tim saya akan sama dengan Lorenzo, dengan Ramon Aurin sebagai kepala mekanik. Semuanya sama," aku Alex.
Alex juga menegaskan bahwa dia tidak terlalu khawatir dengan kontraknya di Honda yang hanya berlaku selama satu tahun.
"Oke, ini kontrak satu tahun, tetapi itu kesempatan yang saya ambil seperti juara Moto2. Ini peluang besar untuk tumbuh," ujar Alex.
???? @alexmarquez73 & @HRC_MotoGP limits found!
The latest Marquez to join the Repsol Honda box took an early tumble at the #ValenciaTest ⏱️#RiderOK ✅ pic.twitter.com/pTnaggmGGu
— MotoGP™ (@MotoGP) November 19, 2019
Dengan berada di tim yang sangat bagus, pastinya memiliki pengalaman yang sangat baik dan akan banyak membantu saya Banyak. Jadi, ini kesempatan baik bagi saya," tutur Juara Dunia Moto2 2019 itu.
Sementara itu, Iker Lecuona (KTM Tech3) menjadi rookie tercepat pada hari pertama tes pramusim di Valencia dengan menempati pembalap tercepat ke-13.
Baca Juga: 41 Suporter Ditahan Otoritas Kemanan Usai Laga Malaysia vs Indonesia
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | BolaSport.com, crash.net |
Komentar