JUARA.NET - Jose Mourinho adalah pelatih yang sangat sarat akan gelar dalam kariernya.
Sepanjang karier, dia sudah mengumpulkan 25 tropi sehingga menjadikannya salah satu pelatih terbaik di abad ke-21.
Mourinho juga merupakan orang yang akrab dengan tropi Liga Champions di mana dia sukses mempersembahkan beberapa trofi untuk klub yang dibesutnya.
Baca Juga: Bikin Melongo, Paulo Dybala Cetak Gol dengan Tendangan Bebas Aneh
Selain itu, Mourinho juga akrab dengan Liga Champions karena kerap melakukan beberapa aksi gokil yang susah dilupakan bahkan menjadi ikon.
Kira-kira apa saja? Berikut ulasannya.
The Ear Cup
Aksi ini dilakukan usai Jose Mourinho menemani Manchester United berlaga menghadapi Juventus. Usai pertandingan, Mourinho melakukan gesture untuk meledek para penonton dengan telinganya.
Sebulan setelah melakukan aksi ini, Mourinho dipecat.
Menuduh Wasit dan Jadi Musuh Sepak Bola
Mourinho melakukan sebuah hal yang cukup membuat publik ramai setelah dia menuduh wasit dalam laga Chelsea kontra Barcelona di masa lalu, Anders Frisk bersekongkol dengan Frank Rijkaard.
Dalam laga ini Mourinho curiga ketika Didier Drogba diusir wasit. Bahkan komite wasit UEFA saat itu Volker Roth mengatakan jika Mourinho adalah musuh di sepak bola.
Tak lama setelah kejadian ini Frisk memutuskan pensiun.
Menyelinap di Keranjang Cucian
Perilaku Mourinho kepada Frisk membuatnya didenda 9 ribu pound sehingga di laga selanjutnya dia tidak bisa menemani Chelsea saat berhadapan dengan Bayern Muenchen.
Tapi hal itu tidak menghalanginya. Ya, Mourinho masuk ke keranjang cucian untuk masuk ke ruang ganti.
Momen ini juga menjadi ikon di masa lalu.
Menggila saat Inter Hempaskan Barcelona di tahun 2010
Pelatih asal Portugal ini memang pandai dalam melakukan strategi bertahan. Usai menggulung Barcelona 3-1, Inter masuk final dan kemudian Nerazzurri sukses menjadi juara ketika Inter menggulung Bayern Muenchen di final.
Baca Juga: Kembalinya Persik Kediri ke Kasta Tertinggi Ikuti Jejak Southampton
Momen usai peluit akhir benar-benar luar biasa karena Mourinho menggila saat menyingkirkan Barcelona.
Bahkan Victor Valdes dan wasit sampai menahan Mourinho yang saat itu sempat melakukan provokasi juga.
Selebrasi Usai Porto Juara
Inilah awal perjalanan Mourinho jadi sosok pelatih dahsyat di Eropa. Ya, usai mengalahkan Manchester United di tahun 2004 dan menjuarai Liga Champions, Mourinho melakukan selebrasi dengan mengesot di rumput stadion.
Momen ini kemudian menjadi ikon karena Mourinho kerap melakukan selebrasi tersebut ketika timnya menang.
Editor | : | Imadudin Adam |
Komentar