JUARA.NET - Petenis putri Rusia, Maria Sharapova, dikabarkan akan mengawali tahun 2020 dengan turun pada ajang Brisbane International.
Maria Sharapova mendapatkan fasilitas wildcard dari pihak penyelenggara untuk bertanding pada ajang yang akan berlangsung pada 6-12 Januari 2020.
Maria Sharapova sendiri belum pernah bermain lagi setelah dia menelan kekalahan dari Serena Williams pada babak pertama US Open 2019.
Sharapova akan bersaing merebut satu gelar tertinggi bersama dengan 6 petenis papan atas lainnya.
Baca Juga: Jelang Hadapi Ferguson, Mantan Wasit UFC Beri Saran untuk Khabib
Sharapova akan bergabung bersama enam peringkat teratas rangking WTA, seperti Ashleigh Barty, Karolina Pliskova, Naomi Osaka, Elina Svitolina, Petra Kvitova, dan Kiki Bertens.
Akibat cedera bahu, peringkat Sharapova telah turun bahkan hingga ke urutan 133 dalam ranking dunia.
Sepanjang 2019, dia hanya turun dan bermain secara kompetitif di 15 pertandingan dari 8 turnamen yang dia ikuti.
"Hai Brisbane, saya sangat merindukanmu dan saya sangat bersemangat untuk mengawali musim pada turnamenmu dan di kotamu," kata Sharapova dalam pesan melalui video pada akun Instagramnya.
"Saya tidak sabar untuk bertemu dengan Anda semua dalam beberapa hari ke depan," ucapnya lagi.
Sharapova pun juga berharap agar dia bisa tampil pada Grand Slam pembuka musim, Australia Open, yang akan berlangsung bulan ini.
"Saya pikir itu akan menjadi salah satu tantangan terbesar untuk tahun depan dengan memiliki jadwal yang ditetapkan," katanya.
“Saya benar-benar berharap untuk bisa pergi ke Australia dan melihat bagaimana saya bisa tampil maksimal di sana," kata Maria Sharapova mengakhiri.
Sharapova sendiri telah memenangi gelar Brisbane pada tahun 2015 usai mengalahkan petenis asal Serbia, Ana Ivanovic.
Baca Juga: Kalahkan Lewis Hamilton, Marc Marquez Jadi Pembalap Terbaik 2019
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Tennis World USA |
Komentar