JUARA.net - Persija Jakarta dirumorkan akan merekru satu pemain asing menyusul hampir selesainya proses naturalisasi Marc Klok.
Melalui unggahan dalam instastory, Marc Klok mengabarkan bahwa proses naturalisasinya akan segera usai dan dia akan menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
Hal tersebut tentu akan membawa pengaruh bagi daftar skuad Persjia Jakarta dalam mengarungi kompetisi Liga 1 2020.
Termasuk Marc Klok, tim berjulukan Macan Kemayoran itu mempunyai empat pemain asing, Rohid Chan (Nepal), Marko Simic (Kroasia), dan Marco Motta (Italia).
Baca Juga: Van Basten Ucapkan Kata Kontroversial Soal Rivalitas Messi dan Ronaldo
Melihat kenyataan tersebut, Persija Jakarta pun mempunyai peluang untuk merekrut pemain asing lagi apabila proses naturalisasi Marc Klok telah selesai.
Persija Jakarta melalui direktur olahraga mereka, Ferry Paulus, tak menampik akan kemungkinan untuk merekrut satu pemain asing lagi.
Nantinya, pemain asing tersebut akan mengisi tempat milik Marc Klok setelah disahkan secara resmi menjadi WNI.
Dalam kesempatan tersebut, Ferry mengaku bahwa timnya sedang berupaya untuk melakukan pendekatan dan mencari pemain asing lantaran bursa transfer baru akan tutup 10 Maret mendatang.
"Yang pasti memang bukan rahasia umum lagi bahwa Persija sedang mempercepat proses naturalisasi Klok," kata Ferry Paulus seperti dikutip JUARA.net dari Tribun Jakarta.
"Tak mungkin kami menunggu naturalisasi itu selesai, pasti kami juga bergerak secara paralel. Slot Klok akan tergantikan dengan pemain asing," terangnya.
Selama pramusim Liga 1 2020, Persija Jakarta melakukan beberapa kali ujicoba salah satunya dengan mengikuti turnamen Piala Gubernur Jatim 2020.
Namun, Persija Jakarta gagal menjadi juara setelah pada laga final harus takluk dari Persebaya Surabaya dengan skor akhir 1-4.
Pada laga perdana Liga 1 2020, Persija Jakarta akan menjamu Borneo FC, Minggu (1/3/2020) pukul 15.30 WIB.
Baca Juga: Sistem Pencahayaan Paling Gokil di Dunia! Ini Beberapa Fakta Sirkuit Losail
| Editor | : | Imadudin Adam |
| Sumber | : | BolaSport.com, Tribun Jakarta |
Komentar