Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Soal Mundurnya Tontowi Ahmad dari Pelatnas, Begini Tanggapan Susy Susanti

By Agung Kurniawan - Minggu, 1 Maret 2020 | 15:16 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Apriyani Rahayu, berpose setelah menjalani babak kualifikasi Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (14/1/2020).
DWI WIDIJATMIKO/BOLASPORT.COM
Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Apriyani Rahayu, berpose setelah menjalani babak kualifikasi Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (14/1/2020).

JUARA.net - Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PBSI, Susy Susanti, memberikan tanggapannya terkait kabar mundurnya Tontowi Ahmad dari pelatnas.

Kabar mengejutkan dari mantan rekan duet Liliyana Natsir, Tontowi Ahmad, yang memutuskan untuk mundur dari pelatnas.

Pemain yang berlaga pada nomor ganda campuran itu telah menyampaikan niatnya melalui pesan pada aplikasi whatsapp.

Tontowi Ahmad mengirimkan pesan tersebut kepada pelatih ganda campuran Indonesia, Richard Mainaky sejak 11 Februari 2020 lalu.

Baca Juga: Marc Klok Akan Jadi WNI, Persija Jakarta Rekrut Pemain Asing Lagi?

Kabar mengenai pengunduran diri Tontowi Ahmad tersebut sudah sampai ke telinga Susy Susanti selaku Kepada Bidang pembinaan Prestasi PBSI.

Menurut Susy, dirinya selaku perwakilan PBSI hanya bisa menunggu surat resmi dari Tontowi Ahmad bila dia benar-benar ingin mundur dari pelatnas.

"Owi (sapaan akrab Tontowi Ahmad) belum menyampaikan surat resmi terkait pengunduran dirinya dari pelatnas," kata Susy Susanti, dilansir JUARA.net dari BolaSport.com.

Lebih jauh lagi, Susy mengaku bahwa dirinya belum bertemu dengan Tontowi untuk menjelaskan mengenai hal itu.


Editor : Imadudin Adam
Sumber : BolaSport.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X