Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Manajemen Persib Belum Mau Bicara Banyak Soal Larangan Sponsor Rokok

By Fiqri Al Awe - Kamis, 19 Maret 2020 | 15:41 WIB
Komisaris Persib Bandung, Kuswara S Taryono.
ALVINO HANAFI/ BOLASPORT.COM
Komisaris Persib Bandung, Kuswara S Taryono.

JUARA.NET - Larangan sponsor dari industri rokok dan rumah judi bola telah resmi dilayangkan PSSI kepada tim-tim peserta Shopee Liga 1 2020.

Tanda-tanda munculnya pelarangan tersebut mulai tercium pada awal musim ketika Tira-Persikabo merilis jersey anyar mereka.

Dari segi desain, jersey anyar Tira-Persikabo memang menampilkan sisi seni yang dinamis dan cukup menawan.

Alih-alih berkomentar tentang keindahan jersey tim yang dibela penyerang Ciro Alves ini, netizen justru mempermasalahkan tentang sponsor rumah judi yang melekat pada jersey Tira Persikabo.

Baca Juga: Polemik Olimpiade Tokyo 2020, Menteri Jepang Anggap Ini Kutukan

Masalah ini kemudian juga menyeret Persib Bandung, yang memiliki masalah senada dengan Tira-Persikabo.

Pasalnya, pada bagian depan atas jersey Persib juga melekat unsur sponsor yang tidak diperbolehkan oleh PSSI, yaitu dari brand rokok.

Dilansir Juara.net dari Tribun Jabar, Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Kuswara S. Taryono, memutuskan untuk tidak terburu-buru dalam berkomentar.

"Tentang hal itu manajemen belum mau berkomentar lebih lanjut. Hal ini jadi bahan perdebatan karena tidak menyangkut ke objek, itu barangkali. Saya kira ini harus disikapi dengan bijak. Mungkin nanti kami akan mengkaji lebih dulu, nanti komentar secara formal akan kami sampaikan segera," ujar Kuswara.

Pada faktanya, memang Persib hanya menampilkan sponsor rokok tersebut secara implisit dengan cara hanya memajang slogan "Pria Punya Selera".

Baca Juga: Rencana Cerdik F1 Hadapi COVID-19: Majukan Libur Jeda Kompetisi

Terkait masalah tersebut, pihak Persib juga belum membicarakan masalah ini dengan pihak sponsor.

"Kami harus menyikapi secara bijak, kami harus mengkaji terlebih dahulu, kami tidak mau terburu-buru sehingga bisa menjadi polemik yang lebih luas," ungkap Kuswara lagi.

Persib sendiri sebetulnya sudah sejak 2018 menjalin kerja sama dengan brand rokok tersebut, akan tetapi memang baru di awal musim 2020 masalah ini menjadi lebih diperhatikan.

Dilansir Juara.net dari Kompas, senada dengan Persib, pihak Tira-Persikabo juga memutuskan untuk mengkaji persoalan ini lebih dulu.

Baca Juga: Klub Ini Juga Raih Rekor Sama dengan Persib Bandung yang Menang Beruntun di Tiga Laga Awal Liga 1

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Tim dokter Persib Bandung menyatakan bahwa saat ini pihaknya telah memperoleh hasil tes virus corona Supardi Nasir dkk. Sebelumnya, tes tersebut dilakukan dengan tinjauan langsung dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Senin (16/3/2020). Demi kenyamanan dan keamanan warganya, Ridwan Kamil memang gencar meminimalisir dampak virus corona di daerah Jawa Barat. Hasil tes tersebut diberitahukan oleh Rafi Ghani yang mengumumkan bahwa tim Persib dinyatakan negatif Covid-19. "Seperti diketahui, kemarin tim Persib Bandung melakukan pemeriksaan Covid-19. Hasil tes tersebut telah kami dapat. Untuk hasilnya, pemain dan staf tidak terpapar virus corona atau negatif,” #negatifcorona #covid19 #persib #PersibBandung #viking #bobotoh #puncakklasemen #shopeeliga12020 #BanggaSepakBolaKita #Bolastylo #superballid #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Kompas.com, jabar.tirbunnews.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X