JUARA.NET - Kesuksesan Mike Tyson sebagai seorang petinju memang tidak datang dalam satu malam saja.
Ada banyak perjalanan unik dan menarik petinju berjuluk Iron Mike ini untuk meraih mimpi dan semua yang dia inginkan khususnya saat menjadi seorang petinju.
Dia dihormati, ditakuti, dan memiliki sejumlah rekor yang kala itu berhasil menjadikannya selalu berada di halaman depan majalah atau koran.
Ya, menjadi petinju sukses, Mike Tyson banyak mengorbankan hal dan tentunya berlatih lebih keras dibandingkan yang lain.
- Baca Juga: Lewis Hamilton Sebut Pelanggar Social Distancing sebagai Orang Egoistis
- Baca Juga: Ini 3 Hipotesa Waktu Baru Penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020
- Baca Juga: VIDEO - Gara-gara Tendangan Mengerikan Petarung MMA Ini Bikin Wajah Lawannya Hancur
Setiap hari, Tyson bangun jam 4 pagi kemudian jam 4.30 pagi dia mulai lari. Kemudian mulai jam 6 pagi dia tidur kembali dan barulah pukul 10.45 dia bangun kembali dan melakukan sarapan.
Meski tidak memasang alarm, dia tahu kapan harus bangun dan berlatih. Setelah 10.45, dia kemudian mulai berlatih teknik-teknik tinju.
Dia melompak tali, memukul speed bag, dan memukuli juga tas yang sangat berat dan keras.
Gilanya, dia konsisten melakukan ini dari Senin hingga Sabtu. Jika ditotal, seminggu dia berlatih selama 55 jam yang menjadikannya seorang juara.
- Baca Juga: Sumbangsih Valentino Rossi Masih Dibutuhkan Yamaha Walau Sudah Lama Tak Menang
- Baca Juga: Karena Daya Pikatnya, Sosok Ini Sebut Mike Tyson Bagaikan Tuhan
- Baca Juga: Inilah Alasan Pelatih Persib Bandung Tetap Gelar Latihan di Tengah Pandemi Covid-19
Gilanya, ketika ditanya kenapa Tyson bangun pagi, dia menjawab dengan lantang dan unik.
"Alasan saya bangun pagi-pagi adalah saya percaya orang lain itu tidak melakukannya dan itu memberi saya sedikit keunggulan,"
Mike Tyson menyelesaikan kariernya dengan catatan 50 kemenangan (44 KO) dan enam kekalahan (5 KO).
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Give Me Sport |
Komentar