JUARA.NET - Batalnya Tony Ferguson menghajar Khabib Nurmagomedov pada UFC 249, nampaknya membuat 'El Cucuy' naik pitam hingga menyebut lawannya tersebut anjing.
Tak heran jika Tony ngamuk lantaran batalnya laga ini, pasalnya UFC 249 merupakan penjadwalan mereka yang keenam kalinya.
Menurutnya, Khabib memilih untuk mengundurkan diri dari duel bukan karena UFC tetapi demi dirinya sendiri.
"Saya rasa Khabib tahu. Ini bukan tentang UFC, ini tentang Khabib sendiri. Pria itu melakukan hal yang menyebalkan. Dia lari seperti anjing dengan ekor di antara kedua kakinya," ungkap Tony dilansir Juara.net dari Essentially Sports.
Ngamuk-ngamuk hingga sebut Khabib anjing, Tony memang terkesan sangat tidak toleran dengan keadaan saat ini.
Dia memang secara terang-terangan tidak mengindahkan masalah pandemi yang tidak bisa dihindari oleh Khabib.
Baca Juga: Tidak Ada Lawan, Petarung UFC Asal Rusia Putuskan Duel Dengan Monster
Meskipun demikian rupanya Tony justru melempar pernyataan yang luar biasa setelah menyebut Khabib anjing sebelumnya.
"Tapi banyak yang terjadi di dunia sekarang. Jadi saya harap dia selamat dan dia bahagia bersama keluarganya. Saya harap dia berlatih. Tidak hanya pergi ke sana dan ke mari mengumbar omong kosong. Tidak ada hal buruk yang terjadi di keluarganya," ungkapnya.
Di akhir pernyataan Tony juga mengungkapkan bahwa semua yang terjadi saat ini termasuk dirinya adalah dunianya para anjing, dan dia bakal bertarung untuk makanannya.
"Tidak ada rasa tidak cinta pada semua orang. Ini soal tangan siapa yang menghadap ke atas dan ke bawah. Ini dunia anjing dan saya akan bertarung untuk makanan saya," tutup Tony.
Ungkapan sarkas dan dukungan Tony tersebut memang sangat terasa menyejukkan ketika keduanya saling dimaknai.
Tony dan Khabib sejatinya saling mengerti bahwa pertarungan di oktagon sesungguhnya hanya soal respek dan dedikasi.
Baca Juga: Soal Duel Tyson Fury vs Deontay Wilder, Anthony Joshua Sebut Si Jalang Bakal Kalah
View this post on Instagram
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | essentiallysports.com |
Komentar