JUARA.NET - Kalah dari Henry Cejudo dalam ajang UFC 249, Minggu (10/5/2020) WIB di Jacksonville, Amerika Serikat, Dominick Cruz menyampaikan kekesalannya terhadap keputusan wasit Keith Peterson.
Bertarung hati-hati pada ronde pertama, petaka menghinggapi Dominick Cruz pada awal ronde kedua.
Dominick Cruz yang bernafsu ingin membalas pukulan Henry Cejudo akhirnya malah membuka pertahanannya, yang berujung dengan knee tajam dari Cejudo tepat mengarah ke wajahnya.
Meskipun terlihat jelas bahwa Cruz sudah tergeletak, dirinya merasa wasit tidak seharusnya menyudahi pertarungan.
Baca Juga: Yang Lain Asyik dengan UFC 249, Conor McGregor Bikin Pertarungan Sendiri
"Maksud saya, saya tidak terlalu senang dengan penghentian dari wasit karena sebelumnya saya sudah bilang untuk membiarkan saya sampai pingsan," ungkap Cruz dilansir Juara.net dari BJPENN.
Agak kesal, Cruz tetap menerima hasil kekalahan tersebut dengan lapang dada.
Dia tetap mengakui lawannya bertarung dengan sangat apik.
"Tetapi, saya angkat topi untuk Cejudo. Saya tidak punya alasan lagi. Saya seharusnya tidak membiarkan knee itu masuk," imbuhnya.
Hasil ini menjadi kekalahan kedua Cruz secara berturut-turut dalam karier UFC-nya.
Baca Juga: Tetap Tegar Dipukuli Justin Gaethje, Tony Ferguson Disebut Bahan Vaksin COVID-19
Sebelum UFC 249 ini, Cruz sudah menerima kelalahan pahit dari Cody Garbrandt empat tahun lalu.
Setidaknya Cruz masih punya rekor yang baik karena baru kalah tiga kali dari 25 kali naik ke oktagon.
Di sisi lain, Cejudo justru melontarkan pernyataan yang mengejutkan setelah pertarungan ini.
Cejudo memutuskan untuk menggantung sarung tangan dengan alasan tidak ada lagi yang perlu dia kejar.
Kosongnya gelar juara kelas bantam ini bisa menambah pesona bagi para petarung untuk memperebutkannya.
Baca Juga: Menang di UFC 249 dalam Sekejap, Francis Ngannou Bakal Diadu dengan Mike Tyson?
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar