JUARA.net - Mantan pelatih Mike Tyson, Teddy Atlas, membeberkan kemenangan terbaik yang pernah diraih oleh anak asuhnya tatkala masih aktif sebagai petinju.
Dengan penampilannya yang buas tatkala berada di atas ring, Mike Tyson tentu pantas untuk menyandang gelar sebagai petinju legendaris di kelas berat dunia.
Berbabagi pertarung klasik dan megaduel dengan lawan yang sulit sudah pernah Mike Tyson lakukan sejak pertama kali melakukan debut pada tahun 1985 lalu.
Pukulan kerasnya menjadi senjata tersendiri bagi Mike Tyson, dan tak jarang pula dia berhasil membuat musuhnya terkapar dalam waktu yang singkat.
Baca Juga: Punya Pukulan Mematikan, Ternyata Mike Tyson Latihan Seperti ini
Si Leher Beton telah melakoni sebanyak 56 laga dengan rincian 50 kemenangan (44 KO) dan dia hanya membukukan enam kali kekalahan saja.
Pelatih tinju kawakan, Teddy Atlas, memilih salah satu kemenangan favorit dari petinju yang diasuhnya semasa muda itu.
Laga antara Mike Tyson da Trevor Berbick dalam perebutan gelar juara kelas berat tahun 1986 yang digelar di Nevada, Amerika Serikat menjadi pilihannya.
"Itu sangat mudah. Itu pasti pertandingan dengan Trevor Berbick,” kata Teddy Atlas dilansir JUARA.net dari Essentially Sports.
Baca Juga: Apesnya Mike Tyson, Usai Puji McGregor Malah Disentil Paman Mayweather
Dalam laga itu, Mike Tyson memang tampil begitu buas dengan pukulan kombinasi jab-jab mematikan yang mendarat di tubuh Trevor Berbick.
Tak ayal, Mike Tyson akhirnya mampu menganvaskan Trevor Berbick dan memenangi laga tersebut melalui TKO saat pertandingan baru memasuki ronde kedua.
"Sebelumnya tidak ada celah, jadi dia memukulnya dengan hook kiri mengarah ke arah pelipisnya, sebagaimana latihan yang dilakukannya."
"Berbicks jatuh dengan pukulan itu. Dia jatuh seperti ini, jatuh ke belakang, bangkit lagi, dan jatuh lagi. Dia terjatuh sampai mengenai tali."
"Jika Anda berbicara tentang KO yang dramatis, itulah KO paling dramatis untuk gelar juara kelas berat," tambahnya.
Kemenangan atas Berbick berhasil membawa Mike Tyson yang saat itu baru berusia 20 tahun menyandang status sebagai peraih gelar juara termuda sepanjang sejarah.
Baca Juga: Mau Hadapi Siapa Saja, Harapan Mike Tyson Tetap Bisa Lawan Holyfield
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | essentiallysports.com |
Komentar