JUARA.NET - Fight Island mungkin bisa menjadi rumah permanen bagi UFC dalam beberapa bulan ke depan apabila situasi COVID-19 di Amerika Serikat bertambah parah.
Presiden UFC, Dana White, memperkenalkan Fight Island sebagai lokasi alternatif digelarnya pertarungan di tengah pandemi COVID-19.
Selama pandemi COVID-19, UFC memusatkan gelaran pertarungan di markasnya, UFC APEX, di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat.
Tetapi, ada kalanya petarung dari luar negeri tidak bisa datang ke Amerika Serikat karena pembatasan penerbangan lantaran COVID-19.
Fight Island, yang terletak di Yas Island, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, pun menjadi solusi apabila UFC sulit menggelar pertarungan di Amerika Serikat.
Baca Juga: Predator UFC Disebut Jauh Lebih Brutal Ketimbang Conor McGregor
Fight Island sudah sukses menggelar debutnya dengan dilangsungkannya UFC 251 di tempat tersebut pada akhir pekan lalu.
Fight Island dimaksudkan sebagai tempat sementara, tetapi ke depannya UFC bisa saja benar-benar menetap di sana.
Hal itu dikemukakan Dana White menyikapi situasi pandemi COVID-19 yang belum mereda di Amerika Serikat.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | MMA Fighting |
Komentar