JUARA.NET - Usai meraih kemenangan atas Jorge Masvidal pada UFC 251 akhir pekan lalu, Kamaru Usman mendapatkan banyak kritik.
Tentunya yang menjadi fokus adalah gaya bertarung dari Kamaru Usman saat menghajar Jorge Masvidal di Fight Island, Yas Island, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Minggu (13/7/2020), begitu membosankan.
Banyak yang menganggap bahwa gaya bertarung Kamaru sama saja seperti mantan petinju kelas welter Amerika Serikat (AS), Floyd Mayweather Jr.
Karena hasil akhir sudah diketahui, Kamaru Usman banjir kritikan karena dianggap kurang seru.
Baca Juga: Mola TV PBSI Home Tournament - Ganda Putri Belum Kasih Kejutan
"Ada suatu era ketika orang-orang mulai membenci Floyd Mayweather karena dia begitu dominan, karena punya pertahanan yang bagus," kata Usman dari Sportingnews.com.
"Saking sangat bagusnya dia, orang-orang malah berpikir 'Oh itu membosankan', karena mereka hanya ingin melihat pertarungan seperti di bar," ucap dia menambahkan.
Lebih lanjut, petarung berjulukan The Nigerian Nightmare tersebut menjelaskan bahwa penampilan pada duel yang ia jalani merupakan hasil proses latihan.
Sehingga, output dari latihan bisa digunakan dan tidak harus berlangsung layaknya perkelahian di jalanan.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | sportingnews |
Komentar