JUARA.NET - Kalender MotoGP 2020 mengalami banyak perubahan akibat pandemi COVID-19.
Karena pandemi ini, sejumlah balapan harus gagal digelar sehingga Dorna dan tim-tim terkait harus melakukan penyesuaian agar event MotoGP 2020 tetap berjalan.
Setidaknya sekarang ada 14 balapan MotoGP yang sudah pasti digelar dan ini lebih sedikit dibandingkan biasanya.
Karena pada biasanya, event MotoGP dilakukan 20 kali balapan.
Baca Juga: Kesal Dipisahkan, Petarung ini Nekat Lawan Wasit! Akhirannya Kocak
Sedangkan untuk Moto2 dan Moto3, mereka memiliki 15 balapan dengan tambahan balapan di Qatar awal musim 2020.
MotoGP sendiri memutuskan melakukan cancel untuk balapan di Qatar sehingga seri balapnya hanya 14 saja yang pasti sudah akan dilakukan.
Sebenarnya MotoGP masih punya satu balapan lagi di Eropa namun masih belum tahu akan digelar di mana.
Rencananya balapan itu akan digelar pada 22 November 2020.
Jika nantinya venue balapan sudah ditentukan dan pengumuman mengenai balapan ke-15 ini akan digelar, maka MotoGP akan memainkan 15 seri.
Terkait MotoGP 2021, Dorna dan FIM masih berkomunikasi dengan sejumlah pihak untuk melakukan penjadwalan yang sesuai.
Baca Juga: Ini yang Terjadi Setelah Conor McGregor Mengalami Kekalahan Pertamanya
Jika melihat penyesuaian jadwal MotoGP 2020, balapan akan digelar selama tiga minggu beruntun sebelum libur selama dua minggu dan melanjutkan balap kembali.
Formatnya kurang lebih seperti ini, balap akan digelar satu kali seminggu, kemudian libur dua minggu, dan lanjut lagi balapan satu kali seminggu.
Lokasi Sirkuitnya pun banyak yang digunakan lebih dari satu kali.
Sirkuit yang dilakukan sebanyak dua kali antara lain Red Bull Ring, Misano, Aragon, dan Ricardo Tormo.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar