VIDEO - Lakukan Teknik Terlarang Mematikan, Petarung Rusia Diusir UFC

JUARA.NET - Nasib buruk menimpa petarung debutan asal Rusia, Roman Bogatov yang terpaksa angkat kaki dari ajang tarung MMA terbaik, UFC.

Kalau ada pepatah yang paling tepat menggambarkan nasib Bogatov mungkin pepatah sudah jatuh tertimpa tangga adalah yang paling tepat.

Bagaimana tidak, Bogatov bukan petarung kacang-kacangan yang masuk secara random di ajang UFC.

Tampil 10 kali sebelum ke ajang terbaik, Bogatov bahkan punya rekor tidak pernah kalah.

Terlebih lagi Bogatov meruakan petarung kelas ringan yang punya teknik kuncian menawan.

Baca Juga: Petarung UFC Ini Sukses Cekik Lawan Meski Sempat Berduel Tanpa Celana

Sayang, baru saja menandatangani kontrak tertanggal 11 Juli 2020 lalu, Bogatov resmi dicabut kontraknya.

Tindakan tak terpuji Bogatov pada debutnya menjadi akar munculnya sikap keras dari UFC.

Bogatov yang kala itu bertemu Leonardo Santos pada UFC 251 bulan Juli lalu, tidak hanya kalah namun juga terhitung tiga kali mempraktikan teknik terlarang, berupa tendangan lutut ilegal.

Bahkan karena tindakan tidak terpuji itu, wasit, Mark Goddard yang memimpin duel sempat melayangkan teguran hingga mengurangi poin Bogatov sebanyak dua poin.

Teknik lutut ilegal yang terlalu ke bawah dari Bogato memang termasuk teknik yang sangat berbahaya.

Baca Juga: VIDEO - Karena Teknik Gila, Petarung ini Dapat Promosi Bertanding di UFC

Roman Bogatov's contract with the UFC has been terminated after one fight in which he hit his opponent with 3 or 4 illegal strikes.

Roman: "They told me today they had terminated the contract"#UFC #MMA #WMMA #TeamMMA4LIFE #MMATwitter pic.twitter.com/ekEVZ6UT9b

— The People's MMA ???? (@ThePeoplesMMA) August 8, 2020

Nampak lawan Bogatov, Santos sempat terduduk lemas menahan rasa sakit disikat teknik itu.

Kabar tak mengenakkan dirinya di lepas UFC justru dibongkar oleh Bogatov sendiri.

Dilansir Juara.net dari Tass pada tanggal 7 Agustus 2020 waktu Rusia, Bogatov mengatakan bahwa kontraknya telah dibatalkan oleh ajang yang dipimpin Dana White tersebut.

"Iya, mereka mengatakan kepada saya hari ini, kalau kontrak saya dibatalkan," ungkap Bogatov.

Dan setelahnya, manajer Bogatov, Sayat Abdrakhmanov membenarkan apa yang dikatakan oleh petarungnya.

Abdrakhmanov juga menyebut jika alasan UFC melepas petarungnya memang karena masalah teknik terlarang yang sama.

Baca Juga: VIDEO - Dari Ganas Jadi Seksi, Murid Jorge Masvidal Joget Cantik Usai KO Lawan

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Andrea Pirlo resmi menggantikan posisi Maurizio Sarri sebagai pelatih baru Juventus. Mantan gelandang Juventus dan AC Milan itu dikontrak Si Nyonya Tua hingga 30 Juni 2022. Kehadiran Pirlo sebagai pelatih baru Juventus membuat kiper senior Gianluigi Buffon menghadapi situasi tak lazim. Buffon sekarang akan dilatih oleh orang yang berusia lebih muda darinya. Kiper yang meneken kontrak baru di Juventus hingga Juni 2021 itu kini berusia 42 tahun 193 hari. Sementara Pirlo berusia satu tahun lebih muda dari penjaga gawang kelahiran Carrara tersebut. #buffon #pirlo #juventus #bolasport #bolastylo #sportfeat #bolanas #superballid #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Aug 8, 2020 at 9:54pm PDT