JUARA.NET - Franco Morbidelli saat ini sudah mau buka suara soal kejadian yang menimpanya di MotoGP Austria akhir pekan lalu.
Kejadi yang dialaminya menjadi berita di mana-mana karena sangat berbahaya dan mengerikan.
Dalam kejadian itu, Morbidelli menabrak motor Johann Zarco di tikungan ketiga lap kedelapan.
Bahkan akibat kejadian itu, Maverick Vinales dan Valentino Rossi nyaris tertimpa motor keduanya.
Baca Juga: Belajar dari Petinju Ini, Khabib Nurmagomedov Bisa Habisi Legenda Tinju Floyd Mayweather?
Beruntung tidak ada korban dalam insiden mengerikan tersebut.
Kejadian ini sontak membuat Morbi melayangkan komentar dengan mengatakan bahwa Johann Zarco adalah setengah pembunuh.
Atas ucapannya akhir pekan lalu, Morbi meminta maaf dan mengatakan bahwa ucapannya memang sudah melewati batas.
"Sebelum Anda bertanya kepada saya, saya akan memberi tahu Anda bahwa saya menyesal atas apa yang saya ucapkan akhir pekan lalu," tuturnya.
Baca Juga: Dijanjikan Lawan Floyd Mayweather Jr, Petinju Ini Rela Mengubah Gaya Tarung
"Meski dia salah, saya tak seharusnya mengucapkan hal tersebut tentunya," lanjut Morbi.
Ketika ditanya bahwa rekaman dari kamera motornya tidak diperlihatkan, Morbidelli mengatakan jika motornya memang rusak parah.
"Motor saya mungkin rusak parah atau video dari motor saya bukan untuk orang di bawah umur," pungkasnya.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar