JUARA.NET - Sebuah acara tarung MMA di Jerman dibubarkan paksa oleh polisi setempat setelah dinyatakan berafiliasi dengan gerakan Neo-NAZI.
Dilansir Juara.net dari Bloody Elbow, rencananya ajang tarung ini bakal digelar di sebuah klub motor di Magdeburg.
Hasil penelusuran polisi menyatakan bahwa ajang ini dipromotori oleh gerakan Kampf der Nibelunger (KdN), yang kental dengan masalah Neo-NAZI.
Menurut laporan, total 140 personel polisi dikerahkan untuk membubarkan acara ini.
Ketika sampai di sana, pihak berwajib mendapati 90 orang pengunjung dari 10 daerah berbeda di Jerman.
Baca Juga: Petarung MMA yang Kakinya Melintir saat Bertarung Manggung Kembali
Polisi juga menyita perlengkapan tinju lengkap yang sudah dipasang untuk duel MMA tersebut.
Selain melakukan penyitaan, polisi juga meminta seluruh pengunjung untuk membubarkan diri dan pulang ke rumah masing-masing.
Organisasi KdN memang sudah tersohor menyebarkan paham Neo-NAZI kepada pemuda-pemuda Jerman sejak tahun 2013.
Mereka kerap menggunakan kedok olahraga sebagai perantara memasukkan kembali NAZI ke masyarakat.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | bloodyelbow.com |
Komentar