JUARA.NET - Berkesempatan manggung di UFC 254 pada Sabtu (24/10/2020), petarung cantik Liana Jojua justru mendapatkan pengalaman yang tidak mengenakkan.
Jika rata-rata petarung hadir ke Fight Island, Abu Dhabi, dengan penuh suka cita, hal lain harus dirasakan oleh Liana Jojua.
Petarung cantik berdarah Georgia-Rusia ini mengaku baru saja mendapatkan perlakuan kurang menyenangkan dari otoritas Mesir saat berangkat menuju ke Abu Dhabi.
Dilansir Juara.net dari TASS, Jojua mengaku tertahan di Mesir hingga 12 jam.
Hal tersebut membuat dara cantik ini mau tidak mau tidur di kursi dan membuat ia kehilangan sejumlah berat badannya.
Baca Juga: Khamzat Chimaev Minta Digilir 3 Orang dalam Semalam seperti Zaman Purba UFC
"Kami tertahan di Kairo selama 12 jam," ungkap Jojua.
"Kami tidur di kursi dan mulai kehilangan berat badan, kejadian ini sungguh tidak menyenangkan."
Jojua juga menyibak jika pihak Mesir mencoba mengambil paspor mereka saat berada di sana.
Namun, pihaknya memutuskan untuk tidak mengindahkan permintaan tersebut.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | tass.ru |
Komentar