JUARA.NET - Petarung asal Rusia, Magomed Ankalaev, nampaknya sudah punya daftar calon lawan yang perlu ia habisi setelah pertarungan sangarnya di UFC 254.
Membuka keran pertarungan utama yang mentas di UFC 254 kemarin, Minggu (25/10/2020) dini hari WIB, Magomed Ankalaev yang turun di kelas berat ringan berhadapan dengan Ion Cuteleba.
Luar biasanya, Magomed Ankalaev secara menakjubkan mampu menyudahi perlawanan Cuteleba dalam satu ronde saja.
Tempat pada menit ke-4 lebih 19 detik, set-up yang manis dari Ankalaev berbuah serangan ground and pound yang ganas menghujani Cuteleba.
Kondisi itu akhirnya membuat pengadil menyudahi pertarungan dua dedengkot UFC tersebut dan memperpanjang rekor kemenangan Ankalaev di angka 14-1.
Baca Juga: Hasil UFC 254 - Duel Ulang, Rekan Senegara Khabib Menang KO Lebih Telak
Mengantongi lima kemenangan beruntun sejauh ini, Ankalaev dengan percaya diri menyibak petarung yang masuk radar perburuan selanjutnya.
Menariknya, petarung yang berasal dari Dagestan ini memilih dua nama petarung veteran di kelas berat ringan, Anthony Smith dan Maoricio Rua.
Di sisi lain, Ankalaev juga tidak akan menolak jika petarung top 5 kelas berat ringan UFC lainnya mengajak untuk berduel.
"Sebenarnya ada banyak sekali petarung yang ingin saya lawan," ungkap Ankalaev dilansir Juara.net dari Essentially Sports.
"Mauricio Rua, Anthony Smith. Mungkin siapa saja yang ada di top 5 akan sangat baik jika mereka ingin bertarung dengan saya, tentu saja," imbuhnya.
Baca Juga: Dihabisi pada UFC Fight Night 175, Anthony Smith Tergoda Turun Kelas
Jika dilihat dari pengalamannya, tentu bertarung dengan Smith ataupun Rua memang jadi jalan yang terbaik untuk Ankalaev.
Dari ilmu yang bisa didapatkan setelah bertemu salah satu dari keduanya, tentu Ankalaev bisa memikirkan cara untuk bercokol di lima besar petarung kelas berat ringan UFC.
Sepeninggal Jon Jones yang naik ke kelas berat, kelas berat ringan memang mulai menunjukkan gejolak.
Raja yang baru, Jan Blachowicz, juga terbilang sebagai petarung yang tidak pilih-pilih lawan dan menyukai tantangan.
Akan tetapi, tentunya masih butuh dua hingga tiga kemenangan lagi bagi Ankalaev untuk berbicara duel melawan Blachowicz.
Baca Juga: Seramnya Juara Baru UFC, Adu Jotos dengan 20 Pria Dewasa di Klab Malam
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Komentar