JUARA.NET - Petarung UFC, Kevin Holland, rupanya punya pengalaman menarik dengan juara kelas menengah, Israel Adesanya.
Menjelang akhir tahun ini, salah satu nama petarung UFC yang tidak luput jadi buah bibir para penggemar dan pengamat adalah Kevin Holland.
Tidak heran Kevin Holland banyak dibicarakan di tahun ini, pasalnya ia total sudah menjalani empat pertarungan sepanjang tahun 2020.
Pada jadwal UFC (5/12/2020), Holland bahkan berkesempatan menggenapkan catatannya menjadi tampil sebanyak lima kali dalam setahun.
Andai memenangi pertarungan melawan Jack Hermansson besok, Holland akan mempertegas posisinya pada daftar petarung penantang kelas menengah.
Baca Juga: Arti Rekor Nirtewas yang Sebenarnya bagi Juara UFC Israel Adesanya
Artinya ia tinggal beberapa langkah untuk bertarung menghadapi juara kelas menengah UFC, Israel Adesanya.
Membahas tentang kemungkinan segera melakukan duel perebutan gelar, Holland justru menceritakan pengalaman menariknya dengan sosok Adesanya.
Dilansir Juara.net dari Essentially Sports, mulai dari merasa menerima tindakan senioritas hingga hampir berkelahi dengan Adesanya di luar oktagon UFC diceritakan Holland pernah terjadi di antara mereka.
"Hal itu hanya membawa kembali kenangan yang telah lalu. Saat saya berjalan ke sana mendapatkan kaus dan perkakas lainnya. Selanjutnya saya mulai berpikir seperti apa Los Angeles, dia mencoba memperlakukan saya seperti bocah kecil, seperti anak baru. Saya merasa seperti dikerjai olehnya."
Baca Juga: Israel Adesanya Minggir! Bos UFC Bakal Kabulkan Rengekan Jagoan Gaek
"Itu terjadi di Los Angeles, saat saya bertarung dengan Thiago Santos. Mereka melakukan wawancara dengan media sama harinya dengan hari kami melakukan timbang badan. Mereka selesai dengan media dan naik ke tangga sedangkan kami turun dari tangga tersebut. Saya berkata: 'Yo, apakah itu Izzy? Dia tidak terlalu besar, bukan?' Dia langsung menunjukan gestur tidak suka."
"Dia mencoba berbalik dan agak agresif. Pelatih saya langsung menenangkannya. James Vick langsung mendorong saya ke bawah dan berkata kalau saya bisa saja dipecat dari UFC padahal baru saja bergabung. Dia meminta saya tenang."
Dengan sentimen yang sudah terjalin sejak sekarang, sepertinya Holland memang punya modal berharga untuk bertransformasi menjadi rival yang baru bagi Adesanya.
Pasalnya saat ini kelas menengah UFC memang sedang kekurangan petarung bagus.
Apalagi setelah petarung penantang yang sebelumnya punya rekor nirtewas, Paulo Costa, baru saja dilumat Adesanya.
Baca Juga: Menolak Lupa UFC 253, Paulo Costa Ungkit Alasan Dirinya Keok dari Israel Adesanya
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | essentiallysports.com |
Komentar