JUARA.NET - Petarung MMA asal Rusia, Saparbek Safarov, membeberkan efek yang bakal dirasakan Islam Makhachev usai memutuskan mundur dari UFC Fight Night 183.
Setelah kembali dijadwalkan bersua usai pembatalan pertama, duel Islam Makhachev melawan Rafael dos Anjos kembali temui jalan buntu.
Jika pada UFC 254 lalu Rafaeldos Anjos terpaksa menepi lantaran terinfeksi COVID-19, kisah lain terjadi pada seri yang rencananya manggung ujung pekan nanti (15/11/2020).
Pada seri ini, giliran Islam Makhachev yang harus istirahat terlebih dahulu setelah dinyatakan tidak fit.
Beruntung seri UFC Fight Night 183 terselamatkan setelah Paul Felder secara suka rela menjadi pengganti Makhachev dan bertarung melawan dos Anjos.
Baca Juga: BATAL - Mundur dari UFC Fight Night 183, Saudara Seperguruan Ikuti Khabib Temui Laga Terkutuk
Meski harus menepi pada seri kali ini, menariknya petarung MMA asal Rusia lainnya, Saparbek Safarov, menilai Makhachev tidak akan menerima efek apa-apa dalam kariernya.
Menurut Safarov, masalah semacam ini adalah hal yang wajar dan tidak dapat dihindari oleh petarung UFC.
"Saya tidak berpikir hal ini akan memberikan tekanan yang berarti untuknya. Kami sudah bisa mengalami hal seperti ini," ungkap Safarov dilansir Juara.net dari Championat.
"Saya pikir setiap petarung harus siap untuk momen semacam ini. Pertarungan bisa batal, bahkan terjadi lebih dari sekali untuk saya sendiridan juga Makhachev. Hal ini wajar bagi para petarung," imbuhnya.
Sebenarnya pertarungan menghadapi dos Anjos adalah duel yang berharga untuk Makhachev.
Baca Juga: Jadi Buah Bibir Selamatkan UFC Fight Night 183, Paul Felder Bakal Diomeli Ibu
Pasca-pensiunnya Khabib Nurmagomedov dari UFC, nama Makhachev memang banyak digaungkan sebagai raja selanjutnya di kelas ringan.
Kesempatan besar untuk masuk ke peringkat lima besar tentu berada di depan mata andai ia berhasil mengalahkan dos Anjos.
Hingga saat ini total Makhachev telah bertarung sebanyak 19 kali.
Dari 19 kali pertarungan tersebut, petarung UFC yang juga rekan latihan Khabib itu berhasil memenangi 18 duel.
Ia terakhir kali kalah pada tahun 2015 saat bertemu dengan Andriano Martins.
Baca Juga: Tak Akan Lama Obrak-abrik Kelas Berat Ringan, Israel Adesanya Lebih Sip di Kelas Menengah
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Championat |
Komentar