Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sikut Mantan Juara, Jagoan Ini Mau Diadu dengan Predator UFC dengan Satu Syarat

By Fiqri Al Awe - Senin, 14 Desember 2020 | 18:30 WIB
Jagoan UFC asal Kamerun berjulukan Si Predator, Francis Ngannou sesaat setelah menidurkan lawannya lewat pukulan maut.
TWITTER.COM/UFCNEWS
Jagoan UFC asal Kamerun berjulukan Si Predator, Francis Ngannou sesaat setelah menidurkan lawannya lewat pukulan maut.

JUARA.NET - Performa luar biasa Ciryl Gane saat menang atas mantan juara kelas berat, Junior dos Santos, membuka peluang dirinya disabung melawan Predator UFC, Francis Ngannou.

Tampil di main card ajang berangka, yaitu UFC 256 kemarin (13/12/2020), tentu menjadi pertarungan paling besar yang pernah dijalani Ciryl Gane.

Gane bahkan secara menakjubkan mampu menumbangkan mantan juara kelas berat, Junior dos Santos, lewat sikutan mautnya.

Meski proses kemenangan tersebut sempat menjadi perdebatan, Gane sepertinya tetap menilai hasil itu sebagai kemenangan mutlak baginya.

Sebuah kemenangan yang membuat rekor profesional Gane kini berada di angka tujuh kemenangan dan tanpa sekali pun terkalahkan.

Baca Juga: Hasil UFC 256 - Petarung Tak Terkalahkan Habisi Mantan Juara secara Kontroversial

Menariknya, catatan baik itu tidak membuat Gane lantas jemawa menantang para petarung sangar di kelas berat UFC lainnya.

Yang jelas, Gane hanya ingin memberikan syarat jika harus diadu dengan jagoan berjulukan Si Predator, Francis Ngannou.

Kedekatan di antara kedua jagoan tersebut membuat Gane hanya mau diadu dengan Ngannou dalam duel perebutan gelar juara UFC.

"Tidak ada yang mau saya tantang. Anda tahu saya. Semuanya, kapan saja. Saya hanya melakukan pekerjaan saya. Itu saja," ungkap Gane dilansir Juara.net dari Low Kick MMA.

Serangan Ciryl Gane (kanan) kepada mantan juara kelas berat, Junior dos Santos (kiri) pada UFC 256 Minggu pagi (13/12/2020) WIB.
INSTAGRAM/UFC
Serangan Ciryl Gane (kanan) kepada mantan juara kelas berat, Junior dos Santos (kiri) pada UFC 256 Minggu pagi (13/12/2020) WIB.

Baca Juga: Predator UFC Kenang Tiga Tahun Lahirnya Uppercut dari Neraka

"Saya pikir jika UFC menyelenggarakan ini (duel Gane vs Ngannou), tolong buatlah untuk duel perebutan gelar. Itu saja. Karena Anda tahu, kami berdua berasal dari gym yang sama dan memiliki pelatih yang sama," imbuhnya.

Ngannou sendiri baru akan kembali beradu pukul di oktagon UFC tahun depan.

Si Predator rencananya bakal bersua dengan raja di kelas berat, Stipe Miocic.

Andai Ngannou berhasil menggondol gelar juara kelas berat, berarti yang perlu dilakukan Gane adalah menjaga momentumnya dengan terus menang siapa pun lawannya.

Dengan demikian, kemungkinan besar duel emosional Ngannou vs Gane untuk memperebutkan gelar kelas berat UFC bisa terselenggara paling cepat tahun depan.

Baca Juga: Israel Adesanya Jagokan Predator UFC Jadi Raksasa Paling Mengerikan

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : lowkickmma.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X