JUARA.NET - Kepada Presiden UFC, Dana White, pensiunan jagoan kelas ringan, Khabib Nurmagomedov, menyibak sosok petarung yang paling keras menghajarnya.
Beberapa waktu yang lalu, pertemuan antara bos UFC, Dana White, dan jagoannya, Khabib Nurmagomedov, akhirnya terjadi.
Tidak hanya melepas kerinduan satu sama lain saja, pertemuan Dana White dan Khabib Nurmagomedov punya maksud yang sangat serius.
Seperti yang sudah diketahui, White masih bersikeras menggoda Khabib untuk batalkan pensiun.
Akhirnya, godaan White mampu membuat hati Khabib luluh juga.
Akan tetapi, Khabib memberikan sebuah syarat berat yang mesti dipenuhi terlebih dahulu.
Selain membicarakan tentang masa depan bersama UFC, momen pertemuan tersebut ternyata juga menyibak fakta mengejutkan lainnya.
Dalam kesempatan itu, Khabib juga menyebut sosok petarung yang mampu menghajarnya paling keras di sepanjang karier MMA-nya.
Sosok tersebut adalah jagoan UFC asal Amerika Serikat, Justin Gaethje.
"Dia (Khabib) bercerita kepada saya kemarin," ungkap White dilansir Juara.net dari Essentially Sports.
Baca Juga: Momen Khabib Nurmagomedov Bikin Ciut Nyali Justin Gaethje dengan 5 Kata
"Sepanjang kariernya, Khabib tidak pernah menerima serangan yang lebih keras dibandingkan serangan Gaethje," tandas White.
Pertemuan Khabib dengan Gaethje terjadi dalam seri duel UFC 254 pada bulan Oktober lalu.
Duel yang punya urgensi untuk memperebutkan gelar kelas ringan itu berakhir untuk kemenangan Khabib.
Secara menakjubkan Khabib mampu membawa Gaethje ke atas kanvas untuk menguncinya dengan teknik triangle choke.
Usai seri tersebut juga Khabib memutuskan untuk pensiun dari UFC.
Baca Juga: Aji Mumpung, Max Holloway Tawarkan Diri Lawan Khabib Nurmagomedov!
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | essentiallysports.com |
Komentar