JUARA.NET - Nama Dustin Poirier sedang berkibar kencang menyusul performa gilanya di UFC 257 akhir pekan lalu.
Dustin Poirier menghancurkan semua prediksi dan skenario dengan menghabisi Conor McGregor di ronde kedua laga utama UFC 257.
Menyusul kemenangan gemilang itu, Dustin Poirier kini punya posisi bagus untuk menentukan langkah selanjutnya.
Pendek kata, apapun yang sekarang diinginkan oleh Dustin Poirier untuk pertarungan berikutnya di kelas ringan, UFC mutlak harus mendengarkan dia.
Jalan paling mudah bagi Poirier sekarang adalah menuntut mendapatkan duel perebutan sabuk juara kelas ringan UFC.
Baca Juga: Khabib Puas Banget, Ejek Lagi Nasib Tragis Conor McGregor di UFC 257
Petarung berjulukan The Diamond sah meminta dipertemukan dengan Khabib Nurmagomedov lagi.
Jika Khabib benar-benar pensiun, Poirier juga sahih meminta ditempatkan di posisi terdepan petarung yang akan memperebutkan sabuk juara yang lowong.
Akan tetapi, Poirier ternyata punya keinginan lain di samping sabuk juara kelas ringan UFC.
Berada di tingkat kepercayaan diri yang sangat tinggi, Poirier meminta dipertemukan dengan petarung gangster UFC, Nate Diaz.
"Selalu ingin memecut bokong Nate Diaz. Pertarungan itu menarik buat saya. Nate Diaz kabur dan suka berbicara banyak secara online," ujar Poirier seperti dikutip Juara.net dari ESPN.
Nate Diaz adalah salah satu jagoan paling sangar di UFC.
Diaz sangat brutal di atas oktagon, yang dibuktikan dengan rekor 8 kali menerima bonus Fight of the Night.
Tak hanya itu, Diaz juga tersohor punya kelakuan liar di luar oktagon.
Susah dikendalikan oleh UFC, Diaz pun dikenal sebagai petarung gangster.
Dustin Poirier said he wanted to "whip Nate Diaz's ass" and Diaz offered to return the favor ???? pic.twitter.com/c6WCDM4Kve
— ESPN MMA (@espnmma) January 24, 2021
Baca Juga: RESMI! Jadwal UFC 259 Diumumkan, Perebutan 3 Titel dalam Satu Malam oleh 4 Juara
Diaz pernah berduel dengan deretan petarung kaliber berat macam Anthony Pettis, Rafael dos Anjos, Michael Johnson, Jorge Masvidal, dan tentunya dua laganya melawan Conor McGregor yang sudah melegenda.
Kalau bisa mengalahkan gangster seperti Diaz, resume Poirier bakal makin impresif dengan deretan korban macam Pettis, Justin Gaethje, Eddie Alvarez, Max Holloway, Dan Hooker, dan McGregor.
Poirier dan Diaz sebetulnya sudah pernah dijadwalkan bertemu di UFC 230 pada 3 November 2018.
Akan tetapi, saat itu Poirier mundur karena mengalami cedera pinggang.
Gayung bersambut, tantangan Poirier langsung diterima oleh Diaz.
"Saya berlatih untuk menendang bokong Anda berikutnya. Lakukan itu, jangan hanya bicarakan itu," timpal Nate Diaz.
Diaz terakhir kali mentas di UFC 244 pada 2 November 2019 saat memperebutkan sabuk juara BMF (Baddest Mother Fxxxxx) melawan Masvidal.
UFC sendiri menyatakan sedang mengusahakan agar Diaz kembali ke oktagon tahun ini.
Baca Juga: Floyd Mayweather Ejek Conor McGregor, Kalah di UFC Mau Tantang Pacquiao?
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | ESPN |
Komentar