JUARA.NET - Mantan jagoan kelas berat UFC, Brendan Schaub, mengaku rugi ketika lebih memilih Conor McGregor dibandingkan Dustin Poirier dalam duel UFC 257.
Dustin Poirier tampil mengesankan saat menghadapi Conor McGregor di UFC 257.
Dustin Poirier berhasil menghentikan pergerakan The Notorious melalui serangan kakinya.
Conor McGregor yang gagal pulih dari masalah di kakinya justru terseok-seok dan Dustin Poirier menjatuhkannya dengan pukulan beruntun.
McGregor pun tumbang dan kalah secara KO di ronde kedua.
Hasil ini menjadi kekalahan pertama McGregor melalui KO di sepanjang kariernya di UFC.
Mantan petarung UFC, Brendan Schaub, memiliki cerita unik di belakang panggung saat mengikuti gelaran UFC 257.
Baca Juga: Usai Jadi Juara UFC, Petarung Tanpa Cinta Akui Hilang Gairah Bertarung
Saat mengisi podcast bersama Joe Rogan, Schaub mengungkapkan harus membayar mahal ketika bertaruh melawan Dustin Poirier di UFC 257.
Poirier pun mengetahui pertaruhan tersebut dan Rogan menjelaskan bagaimana para petarung akan sensitif jika keahlian mereka tidak dijagokan orang lain.
"Dia (Dustin Poirier) memberikan pesan kepada saya setelah laga karena saya dan Theo bertaruh. Anda tahu Theo adalah penggemar berat Dustin Poirier karena mereka sama-sama berasal dari Lousiana."
"Jelas saya adalah pendukung berat Conor dan saya menyukai Dustin. Saya jauh lebih dekat dengan Dustin, tetapi saya memilih Conor karena duel itu menarik untuk jadi bahan taruhan."
"Saya dan Theo bertaruh uang tunai sejumlah seribu dolar."
Baca Juga: Usai Jadi Juara UFC, Petarung Tanpa Cinta Akui Hilang Gairah Bertarung
"Begitu Dustin selesai bertarung dan pergi ke belakang panggung, dia langsung mengirimi saya pesan: 'Bayarkan uang Theo'."
"Saya seperti: 'Anda tahu ini hanya hiburan, kawan'. Ya, mereka bisa marah dan menanggapinya secara personal. Begitulah mereka seharusnya," ucap Brendan Schaub yang dikutip Juara.net melalui Essentiallysports.
Meski insiden tersebut membuat Schaub harus membayar seribu dolar, momen itu mengonfirmasi fakta menarik untuk Dustin Poirier.
Poirier punya pola pikir yang tidak pernah menghindar dari siapa saja, tidak peduli siapa mereka.
Dirinya selalu tidak diperhitungkan dalam setiap kesempatan duel dalam kariernya tetapi terus menunjukkan keinginannya untuk menang.
Di duel selanjutnya, Poirier berpotensi menghadapi Charles Oliveira untuk memperebutkan gelar juara kelas ringan UFC.
Baca Juga: Zombi Korea Akui Jatuh Ke Jurang Terdalam Usai Ditewaskan Brian Ortega
View this post on Instagram
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | essentiallysports.com |
Komentar