JUARA.NET - Nasib suram Marc Marquez soal cedera sepertinya bakal memasuki babak baru usai pengamat MotoGP, Carlo Pernat, menyibak pernyataan yang mengejutkan.
Selain pandemi COVID-19, cederanya Marc Marquez adalah salah satu anomali luar biasa dalam MotoGP 2020.
Tidak hanya membuat Marc Marquez absen pada MotoGP tahun lalu, cedera tersebut kabarnya juga akan merembet ke balapan tahun 2021.
Pembalap pengembang Honda, Stefan Bradl, bahkan yakin Marc Marquez paling cepat kembali membalap pada pertengahan MotoGP 2021.
Baru-baru ini, pengamat MotoGP, Carlo Pernat, justru menyibak pernyataan yang tak kalah mengejutkan soal cedera Marc Marquez.
Baca Juga: Bukan Valentino Rossi, Inilah Sosok Pembalap MotoGP Antagonis dari Marc Marquez
Dilansir Juara.net dari Motosan, Carlo Pernat menyebut bahwa kini Honda mulai menginvestigasi cedera Marquez secara lebih dalam.
Menariknya, investigasi yang Honda lakukan diklaim Pernat bukan mengenai lampu hijau yang diberikan doktor pada seri MotoGP Andalusia, melainkan terkait insiden jendela.
"Honda sedang menginvestigasi kejujuran Marquez, bukan soal keputusan dokter yang membiarkan dia membalap," ungkap Pernat.
"Biarkan saya memberitahu Anda. Mereka melakukan investigasi soal insiden jendela karena masalah ini (absen panjang Marquez) tidak akan terjadi tanpa insiden tersebut," sambung sang pengamat MotoGP.
Langkah investigasi Honda ini membuat Pernat merasa Marquez sempat diam-diam menunggangi motornya tanpa sepengetahuan Honda.
Baca Juga: Lakukan Hal Ini, Pengganti Valentino Rossi di MotoGP 2021 Jadi Tertawaan
"Saya pikir, Marc sempat naik motor dan Honda tidak mengetahui hal tersebut," tutup Pernat memberikan kesimpulan.
Sebelumnya, Marquez memang mengalami insiden jendela yang disebut-sebut semakin memperparah keadaannya.
Bos Repsol Honda, Alberto Puig, sendiri yang menceritakan kronologi insiden jendela tersebut.
"Itu adalah sebuah insiden rumahan. Dia mencoba membuka jendela dan merasakan sakit yang luar biasa. Saat kami lihat ternyata platnya terlepas," ungkap Puig saat itu.
Rentetan masalah dari insiden jendela ini memang lebih parah dari yang banyak orang duga.
Akibatnya Marquez bahkan harus naik ke meja operasi untuk ketiga kalinya pada bulan Desember lalu.
Andai benar berbohong soal tersebut, kabut suram nasib Marquez di MotoGP 2021 sepertinya akan semakin menebal.
Bukan hanya tidak bisa membalap lantaran cederanya, Marquez mungkin saja terkena sanksi dari Honda.
Baca Juga: Jadi Rekan Valentino Rossi di MotoGP 2021, Begini Harapan Franco Morbidelli
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar