JUARA.NET - Petarung UFC, Dustin Poirier, menilai pukulan Conor McGregor sepedas sambal yang sedang diujinya dalam acara talk show Hot Ones.
Dustin Poirier diketahui selain berprofesi sebagai petarung, ia juga memiliki bisnis berupa saus sambal.
Sambal tersebut dinamainya Poirier’s Louisiana Style.
Usaha ini sendiri baru resmi diluncurkan Dustin Poirier pada 8 Desember lalu setelah riset selama setahun.
Baru-baru ini, si tukang sambal diundang oleh talk show Hot Ones dengan pemandu acara Sean Evans.
Dustin Poirier diminta untuk mencoba sambal-sambal pilihan Hot Ones sembari diajui beberapa pertanyaan.
Baca Juga: Berawal Sebagai Fans, Petugas Bandara Kini Malah Duel Bareng Alistair Overeem
Ketika diminta untuk mengasosiasikan saus sambal yang telah ia coba dengan petarung yang pernah ia lawan, Dustin Poirier menjawabnya sebagai berikut.
“Saus yang lembut seperti Classic ini bisa Anda pakai setiap hari. (Saya memilih) Frankie Edgar karena ia adalah petarungnya petarung, Anda selalu bisa mempercayainya,” ujar Poirier seperti dilansir Juara.Net dari transkrip video talk show Hot Ones oleh Sportskeeda.
“Sambal The Honey Badger seperti teman saya. Jake Shields sebenarnya adalah Honey Badger, petarung yang tidak terduga dan liar, seperti saus itu.”
“Da'Bomb Beyond Insanity seperti Mike Perry karena dia memang gila.”
Ketika sampai di sambal terpedas yang ia coba, muncul nama yang tak asing di telinga penggemar UFC.
Baca Juga: Masuk Jebakan Batman, Petarung Cantik Buangan UFC Dibulan-bulani di BKFC
Tidak lain dan tidak bukan adalah lawan yang dihadapi Dustin Poirier belum lama ini, Conor McGregor.
Meskipun berhasil menang dengan TKO pada ronde kedua, Poirier masih mengakui pukulan Conor McGregor sebagai pukulan terkuat yang ia terima.
Poirier pun mengasosiasikan pukulan McGregor dengan sambal The Last Dab: Apollo.
Ia bahkan menyebut satu tetes dari The Last Dab: Apollo saja sudah cukup.
“The Last Dab: Apollo, mari kita pilih Conor McGregor. Dia adalah orang yang membuat saya bisa menyerah dengan satu pukulan. Yang Anda butuhkan hanyalah satu tetes,” pungkas penjual sambal Poirier’s Louisiana Style tersebut.
Baca Juga: Eks Pelatih Mike Tyson Sejajarkan Dustin Poirier dengan 3 Legenda Tinju, Termasuk Si Leher Beton
Pernyataannya tersebut memiliki makna bahwa pukulan McGregor memang nampol dan diibaratkan sepedas sambal The Last Dab: Apollo.
Walaupun tengah aktif dalam dunia persambalan, Dustin Poirier tidak mengabaikan tanggung jawabnya sebagai petarung UFC.
Buktinya, ia mampu memenangi laga melawan Conor McGregor pada gelaran UFC 257 dengan ciamik.
Bak mewakili sambalnya, ia menampol McGregor hingga kalah TKO.
Tampolannya tersebut sampai-sampai membuat McGregor terkapar tak berdaya hingga tertidur di pinggir oktagon.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Sportskeeda, youtube.com/First We Feast |
Komentar