Funk Master, julukan Sterling, membalas lagi bahwa ia hanya membutuhkan satu takedown untuk mengalahkan Yan.
Juara UFC berjulukan No Mercy atau Tanpa Ampun itu pun menertawakan jawaban Sterling dan berkata bahwa petarung asal Amerika tersebut perlu rencana B untuk mengalahkannya.
Merasa jengah, Aljamain Sterling membalas lagi dengan menyebut Petr Yan terlalu banyak bicara dan berkata akan membuktikannya dalam pertarungan mereka yang berlangsung dua minggu lagi.
Yan kembali membalas bahwa semakin mendekati hari-H pertarungan mereka, Sterling semakin jarang bicara dengan menyebut Aljo bermulut besar.
Sampai Minggu (21/2/2021) malam WIB, perang kata-kata mereka masih diakhiri dengan cuitan Sterling yang berkata bahwa banyak bicara sebelum bertarung adalah kebiasaannya
Funk Master juga berkata bahwa Yan tidak akan lama memegang titel kelas bantam.
Tak disangka-sangka, ada petarung dari kelas lain yang masuk medan perang cuitan tersebut.
Baca Juga: Raja Kelas Bantam Puji sekaligus Sindir Kemenangan Si Manusia Pasir
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | bjpenn.com, Twitter |
Komentar