JUARA.NET - Israel Adesanya mengambil contoh dari Conor McGregor tentang apa yang tidak perlu dilakukan saat pindah divisi di UFC jelang melawan Jan Blachowicz.
Juara kelas menengah, Israel Adesanya, akan menghadapi juara kelas berat ringan, Jan Blachowicz, dalam laga perebutan gelar di UFC 259 pada 6 Maret mendatang.
Menjelang laga itu, Israel Adesanya dimintai pendapat mengenai bagaimana rasanya tidak harus menurunkan berat badan untuk pertarungan yang akan datang.
Pasalnya, duel tersebut akan dilakukan di kelas berat ringan dan bukan di kelas menengah yang biasanya dilakoni The Last Stylebender.
Akan tetapi, Israel Adesanya juga tidak menaikkan berat badannya secara berlebihan untuk naik divisi.
Israel Adesanya menganggapi situasi ini dengan mengutip kejadian Conor McGregor sebagai contoh kesalahan yang harus dihindari ketika berpindah kelas.
"Saya masih bisa menurunkan berat ke kelas menengah jika terpaksa, pegang kata-kata saya. Tetapi, saya tidak bodoh seperti Tony Ferguson," ucap Adesanya.
Israel Adesanya menyinggung saat Tony Ferguson mengurangi beratnya dua kali dalam sebulan.
Baca Juga: Lawan Jan Blachowicz, Israel Adesanya Terapkan Anjuran Pemerintah Indonesia
Banyak yang percaya tindakan itu berdampak buruk pada penampilan Tony Ferguson saat melawan Justin Gaehtje di UFC 249 pada Mei tahun lalu.
"Tetapi ya, saya masih bisa menurunkan berat ke kelas menengah jika mau. Tetapi, saya tidak tahu. Saya masih ingin makan sehat, masuk sauna, dan minum air di minggu pertarungan."
"Saya tidak akan melakukan hal berbeda dari yang biasa saya lakukan sebelumnya."
"Saya akan menjaga energi yang sama, menjaga rutinitas yang sama, agar otak saya tahu apa yang sedang kami lakukan."
"Saya ingat ketika Conor McGregor melawan Nate Diaz untuk pertama kalinya. Itu laga dengan pemberitahuan hanya enam hari. Conor makan steak untuk sarapan dan makan malam demi menaikkan berat badan."
Baca Juga: Ngaco! Bos UFC Sebut Israel Adesanya Petarung Wanita Terhebat Sepanjang Masa
"Dia tidak terbiasa dengan hal itu. Saya tidak akan melakukan kesalahan itu. Saya akan melakukan rutinitas yang sama dengan energi yang sama," pungkas Israel Adesanya dikutip Juara.net dari Sportskeeda.
Conor McGregor saat itu berpindah divisi dari kelas bulu menuju ke kelas welter untuk melawan Nate Diaz di UFC 196 pada 5 Maret 2016.
Conor McGregor seharusnya bertarung melawan juara kelas ringan saat itu, Rafael dos Anjos.
Namun, Dos Anjos mangkir dengan alasan cedera dan Nate Diaz muncul untuk menggantikannya.
Perubahan mendadak tersebut membuat McGregor harus cepat menaikkan berat badan agar bisa bertanding di kelas welter dan hal itu berimbas pada performanya.
McGregor ketika itu kalah dikunci Diaz pada ronde kedua.
Baca Juga: Inilah Penyebab Paulo Costa Tumbang dengan Mudah dari Israel Adesanya
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | sportskeeda.com |
Komentar