JUARA.NET – Petinju belia, Ryan Garcia, menuding sang promotor, Oscar De La Hoya, mempunyai agenda sendiri sehingga duelnya melawan Manny Pacquiao batal.
Ryan Garcia sebelumnya dikabarkan akan bersua petinju legendaris, Manny Pacquiao.
Kabar ini tepatnya didapatkan dari unggahan Ryan Garcia di Instagram-nya.
Dalam caption unggahan tersebut, Ryan Garcia terlihat senang bukan kepalang karena menurutnya dapat melawan Manny Pacquiao adalah mimpi yang menjadi kenyataan.
Namun, belakangan duel ini terkesan gagal terlaksana dengan sebab dan akibat yang tidak diungkapkan ke publik.
Manny Pacquiao sendiri saat ini sedang mengejar bayaran 40 juta dolar AS (sekitar 570 miliar rupiah) untuk duel melawan Terence Crawford.
Terence Crawford pun menyatakan tertarik untuk menghelat duel dengan PacMan.
Ryan Garcia awalnya menyalahkan Manny Pacquiao atas gagalnya duel mereka.
Baca Juga: Duel Impian Ryan Garcia Gagal, Sang Legenda Tinju Jadi Penyebabnya
Namun, ditemui dalam wawancara yang berbeda, petinju belia yang tengah naik daun ini ternyata tidak hanya menyalahkan PacMan.
Garcia juga menuding promotornya sendiri yang mantan juara dunia tinju, Oscar De La Hoya.
Dilansir Juara.Net dari transkrip video Behind The Gloves oleh Essentiallysports, Garcia menuding promotornya itu punya agenda sendiri.
“Semua orang ingin memaksakan agendanya sendiri-sendiri dan mereka tidak ingin mendengarkan petarung,” tutur Ryan Garcia.
“Saya tidak peduli apa yang dikatakan orang-orang.”
“Saya akan melakukan apa yang saya ingin lakukan.”
“Saya tidak bekerja untuk promotor. Mereka yang bekerja untuk saya.”
Baca Juga: Laga Ryan Garcia vs Manny Pacquiao Ternyata Belum Capai Kata Sepakat
“Langsung saja, kalian-lah yang bekerja untuk saya.”
“Tidak ada promotor yang memaksa saya melakukan apa yang tak ingin saya lakukan.”
“Saya ingin melawan Gervonta Davis dan saya juga ingin melawan Manny Pacquiao.”
“Mereka menawari saya Manny Pacquiao dan saya berkata: 'Ayo lakukan'.”
“Bagi saya itu merupakan hal yang kurang ajar dan tidak profesional saat mengetahui promotor saya berkata seperti itu,” pungkas petinju berusia 22 tahun tersebut.
Jika Ryan Garcia tidak bisa melawan Manny Pacquiao maupun Gervonta Davis, ia bermaksud menghadapi Devin Haney.
Devin Haney sendiri adalah pemegang titel WBC di kelas ringan saat ini.
Sebagai juara interim WBC, Ryan Garcia otomatis adalah lawan wajib bagi Devin Haney.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Juara.net, YouTube, essentiallysports.com |
Komentar