JUARA.NET - Tendangan betis atau calf kick yang kini makin sering digunakan di kompetisi MMA kembali memakan korban hingga kondisinya menyeramkan.
Tahun 2021 mengajarkan para jagoan MMA dan penggemar untuk tidak meremehkan tendangan betis atau calf kick.
Tendangan betis ini seringkali diremehkan banyak jagoan karena dianggap kurang berbahaya.
Namun, semua anggapan itu dibuktikan salah pada awal tahun ini.
Laga utama UFC 257 (23/1/2021) yang mempertemukan Dustin Poirier dengan Conor McGregor menjadi bukti berbahayanya tendangan betis.
Conor McGregor yang menerima serangan tersebut harus membayar mahal dengan kekalahan di ronde kedua melalui TKO.
Usai pertarungan, McGregor bahkan berkata kakinya sudah mati akibat serangan tendangan betis dari Poirier.
Korban tendangan betis berikutnya muncul di laga UFC Vegas 20 pada akhir pekan lalu saat Jimmie Rivera dikalahkan Pedro Munhoz.
Baca Juga: Inilah Kesalahan Fatal Conor McGregor saat Dikubur Dustin Poirier pada UFC 257
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Instagram, mmajunkie.com |
Komentar