Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jagoan Muslim Mau Tonjok Petarung yang Hina Wajah Islam di MMA

By Reinaldo Suryo Negoro - Sabtu, 13 Maret 2021 | 09:00 WIB
Petarung Muslim, Belal Muhammad, mengalahkan Dhiego Lima di UFC 258, Minggu (14/2/2021) WIB di Las Vegas.
TWITTER @SOLO_MMA
Petarung Muslim, Belal Muhammad, mengalahkan Dhiego Lima di UFC 258, Minggu (14/2/2021) WIB di Las Vegas.

JUARA.NET – Jagoan kelas welter UFC, Belal Muhammad, mengaku siap menonjok petarung yang menghina Khabib Nurmagomedov sebagai wajah Islam di MMA.

Belal Muhammad akan menghadapi penantang ranking 3 kelas welter, Leon Edwards, di UFC Vegas 21 yang berlangsung Minggu (14/3/2021) WIB.

Belal Muhammad sendiri saat ini menempati ranking 13 di daftar penantang kelas welter UFC.

Kemenangan atas Leon Edwards akan membuat ranking Belal Muhammad meroket.

Meski mungkin tidak akan langsung mendapatkan duel perebutan titel melawan juara saat ini, Kamaru Usman, Belal Muhammad ternyata sudah mengincar petarung yang akan ia lawan selanjutnya.

Petarung yang dimaksud Belal Muhammad ini adalah jagoan yang bisa dibilang paling dibenci di UFC, termasuk oleh sang jagoan Muslim sendiri, yakni Colby Covington.

Dilansir Juara.Net dair MMAJunkie, saking bencinya, Muhammad bahkan ingin menonjok Covington apabila mereka bertemu di jalan.

Walau banyak orang menganggap sikap Covington tersebut hanya karakter bikinan sebagai petarung, Belal tak menganggapnya demikian.

Baca Juga: UFC Vegas 21 - Terlalu Tajam, Jagoan Muslim Singkirkan Musuh Terkutuk Khamzat Chimaev

 

Covington dianggap sudah keterlaluan karena menghina agama Islam dan menghina Khabib Nurmagomedov yang dianggap sebagai wajah Muslim di komunitas MMA.

“Saya hanya membenci orang yang jahat,” tutur Belal Muhammad.

“Anda bisa duduk di sana dan berkata: 'Itu adalah sebuah karakter'.”

“Tetapi, akankah Anda membicarakan apa yang dikatakannya dan bagaimana caranya dalam membicarakan orang dan caranya menghina orang?”

 “Saya dari Chicago, jadi untuk tipe orang seperti itu, kami tidak akan membiarkan kalian berkata seperti itu.”

“Jadi jika Anda berkata tentang orang-orang yang saya kenal, orang-orang yang saya respek, Anda akan ditampar, Anda akan terluka.”

“Itu tidak boleh terjadi karena bagi saya, ini adalah sebuah olahraga.”

“Ini olahraga bela diri dan olahraga ini tentang menghargai orang-orang.”

Baca Juga: UFC Vegas 21 - Jagoan Terkutuk Sindir Menohok Para Diva Kelas Welter

 

“Caranya menghina agama, caranya menghina Khabib yang sudah seperti wajah Muslim di komunitas MMA.”

“Baginya untuk melakukan hal semacam itu dan berpikir: 'Itu hanya bagian dari aksi'.”

“Ini bukan sebuah aksi. Saat kami saling berhadapan, Anda akan tahu jika aksi tersebut akan membuat Anda kalah,” pungkas petarung berdarah Palestina ini.

Colby Covington memang dikenal sebagai petarung yang rasialis karena beberapa pernyataannya yang mengandung hinaan pada orang non-kulit putih.

The Chaos juga pernah menjadi sasaran kritik calon lawan Belal Muhammad saat ini, Leon Edwards, karena menyebut gerakan Black Lives Matter sebagai teroris lokal di Amerika Serikat.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Juara.net, MMAjunkie.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X